The Darkness of Love 2 | Delmetra [Completed]

Delmetra 2

Chaennie🖤
Enjoy reading
Abaikan typo
Jangan lupa vote, coment and follow me biar nggak ketinggalan cerita lainnya ( ◜‿◝ )♡

Sesuai keinginan reader, author bakal bikin season 3 nya. Di tunggu yaa guyss😁

.......
.......
.......

Sruuzz!!!!

Dedaunan bergerak cepat karena angin baru aja lewat. Itu bukan angin! Melainkan siswa akademik Samyang yang melarikan diri dari tangkapan draco. Peserta lainnya masih berusaha melawan draco. Seharusnya draco di keluarkan pada saat match terakhir. Kok malah keluar sekarang!?

Lihat aja, banyak peserta yang tereliminasi dengan cepat! Jumlah yang tadi sedikit malah semakin dikit!!

" Aku bukan pengecut! Aku hanya melindungi teamku!" Kata Kai. Nggak mau banget kalau lawan mikir merek tuh lari karena takut di hajar draco.

" Bisa?" Tanya Rose yang angkat kedua tangan buat tahan badan Jennie yang pengen lompat dari tanjakan batu.

" Delmetra nggak enaknya disini. Kita bisa lari tapi kita bakal ketemu sama ronde lain lagi. Ntar endingnya juga bakal ketemu ronde sulit di awal kayak draco. Otomatis, kita bakal ketemu draco lagi. Mau nggak mau, kita lawan." Kata Suzy sama mereka sambil jalan lewatin bebatuan air terjun buat ke seberang.

" Seger banget!!" Ucap Sehun yang tarik nafas panjang buat hirup udara segar dalam hutan yang sejuk.

" Kalian kalau takut, biar aku aja yang maju sama Sehun." Kata Kai, jalan mundur sambil senyum smirk ke rombongan Rose.

Bruk!!!

" Ahk!!" Kepala Kai terbentuk sesuatu seperti tembok.

Kai balik badan sambil pegang kepala dia yang sakit tadi.

" Kenapa?" Tanya Jennie.

" Apaan nih??" Tanya Kai, pukul-pukul sesuatu ruang kosong tapi dia emang lagi mukul sesuatu kayak tembok gitu.

" Kok?" Bingung mereka. Sampai pencar buat meriksa temboknya.

" Ini tembok." Kata Rose. Mundur lihatin tembok tak kasat mata.

" Ayo putar. Cari jalan lain." Ajak Suzy yang balik badan tapi malah ikut kebentur sesuatu lagi di depan dia.

" Ahk!!" Rintih Suzy.

Jennie periksa dan tangan kanan dia majukan buat ngasih rabahan.

" Tembok." Kata Jennie.

Rose mulai nampak curiga. Dia ngerut kening dan jalan deketin Jennie buat periksa kalau itu bukan tembok.

" Coba keliling. Cari celah!" Kata Rose dan akhirnya mereka keliling sambil coba periksa dimana pintu temboknya.

" Ada?" Tanya Sehun.

" Nggak ada ujungnya!!" Jawab Kai.

Rose langsung kaget. Padahal tadi mereka lewat sini buat bisa masuk ke tempat dimana Kai kebentur.

" Ini ronde!!" Kata Suzy. Dongak natap langit yang bisa mereka lihat dari sanalah udara masuk.

Bruk! Jennie terdorong kasar ke depan. Dia mundur-mundur sampai tangan Suzy tarik dia buat dekat.

" Temboknya gerak!!!" Teriak Sehun, melesat cepat deketin team lagi.

" Kita terjebak!!" Lanjut Kai. Mulai panik karena perlahan ruang udara menyempit.

" Cobalah lompat Suzy!" Suruh Rose.

Kai langsung di suruh duduk jongkok dan Suzy lari buat lompat di bantu sama dorongan bahu Kai.