Mafia [Harudam]

Mafia 5

Gelap

Pengap

Sunyi

Seperti itulah kondisi markas saat ini. Banyak penjaga berbadan besar di sisi kanan dan kiri lorong.

Langkah kakinya mantap tanpa mengeluarkan suara. Berjalan pelan menuju ruangan di ujung lorong gelap. Semua menunduk hormat melihat nya, tidak ada yang berani menatap sorot mata yang tajam itu.

Sorot mata yang sarat akan ancaman dan siksaan. Sorot mata yang penuh dengan kebencian dan sorot mata yang siap membunuh mu di saat kau menatapnya.

*****

"Tindakan apa yang mereka lakukan sekarang"tanya Haruto menatap tajam bawahannya.

"Mereka mencuri ½ ton ganja dari gudang persediaan kita di Tokyo. Mereka juga melakukan tindakan berani dengan menyekap dan menyiksa mata-mata anda. Entah bagaimana dia bisa lengah dan tertangkap oleh mereka, sampai saat ini tidak ada kabar darinya. Kemungkinan dia telah mati terbunuh. Dan yang terakhir mereka tau anda mempunyai orang yang 'spesial' . Strays berniat menggunakan orang yang spesial dalam hidup anda untuk melancarkan balas dendam."jelas junghwan kepercayaan Haruto.

"Bedebah sialan!"

"Urusan ganja biarkan saja, aku tak peduli dengan ganja-ganja itu. Tapi Perketat lagi penjagaan di gudang persediaan yang lain. Agar tidak kecolongan lagi. Sebisa mungkin tangkap penculik mata-mata ku. Bawa ke markas, masukkan ke dalam ruang penyiksaan. Kabari, jika kalian sudah menangkap nya. Karena dengan tangan ku sendiri yang akan menyiksa mereka. Hingga mereka sendiri yang meminta untuk mati."lanjut Haruto dingin.

Setelah nya semua bawahan Haruto menunduk hormat dan keluar dari ruangan untuk melaksanakan misi yang diberikan bos mereka.

"Aku bersumpah jika kau berani menyentuh milikku aku akan menjadi malaikat maut mu. Jeongin......"desis Haruto di kursi kebesarannya.

Bangkit dari sana lalu berjalan ke arah meja yang penuh dengan minuman keras.

Haruto menuangkan wine ke dalam wine glass mewah miliknya. Memutar-mutar minuman yang ada di dalamnya dan meminum nya sedikit.

Ia memikirkan beberapa strategi yang akan di lakukan untuk menghadapi Genk strays. Kali ini mereka sudah keterlaluan, haruto harus bergerak. Dulu treas boleh saja mengalah tapi sekarang tidak akan pernah.

"Tunggu tanggal mainnya"(smirk)

**********

Di lain tempat ada yedam dan jeongwoo yang asik bermain PS di ruang tengah. Banyak bungkus Snack dan minuman kaleng kosong berceceran di sekitar mereka.

Tampak raut kebahagiaan yang terpancar di wajah manis yedam. Di kala berhasil mengalahkan jeongwoo untuk kesekian kalinya.

"Yeayy!!! Aku menang lagi yuhuuu!!!"teriak girang yedam.

"Saya sengaja mengalah tuan"ujar jeongwoo membela diri dengan tampang datarnya.

"Eiy.....jangan mengelak jeongwoo~~ya kau kalah dariku. Apa mungkin, jika kau mengalah sebanyak 10x berturut-turut eoh? Ahahahaha"

"Y-yah.. itu mungkin karena saya takut anda menangis lalu mengadu pada tuan Haruto. Bisa-bisa besok saya tinggal nama"

"Aigoooo sebegitu takutnya sama Haruto Hyung. Dasar penakut. Kaya aku dong gak takut. Memang sih tampang nya dingin tapi sebenarnya dia baik kok"

"Nah... Sekarang penuhi hukuman mu. Ayo berdiri di depan ku dan mulai lah dance nya. Sebentar aku play dulu musiknya."

"T-tapi tuan...