[004]

361 37 2
                                    

••YoonMin Fanfic••

••¦¦••

Waktu terus berjalan, tanpa sadar langit yang awalnya cerah mulai sedikit gelap. Matahari yang menyinari sekeliling diganti dengan senja yang akan menjadi malam, dan jimin yang masih tidak sadar akan waktu yang ia habiskan hari ini

Bahkan dirinya tidak tau akan menghabiskan waktu selama ini, karna biasanya dirinya akan pulang dijam makan siang. Ah soal makan siang ya? Dirinya saja lupa untuk makan hanya karna memikirkan hal yang akan ia lakukan nantinya

Sungguh miris sekali, lalu dengan santainya ia memandang langit yang mulai memunculkan bulan sebagai pengganti matahari yang baru saja menyinari dirinya. Terlalu cepat berlalu, pikirnya

Tetapi ia harus segera pulang, jika tidak maka dia akan kesulitan nantinya. Karna jimin sangat membenci kegelapan malam, dimana bulan dan bintang akan menyinarinya. Entah kenapa ia begitu membenci cahayanya, sangat membencinya

Ia harus segera kembali sebelum sahabatnya mencarinya memakai polisi, membayangkannya saja sudah membuatnya malu. Atau mungkin ia membawakan makanan kesukaannya eoh? Pasti dirinya akan lupa jika sedang marah.

"Aku harus pulang dan membawakan makanan kesukaab untuk taehyung, jika tidak maka sialien itu pasti akan memarahiku habis-habisan" gumamnya dan bersiap pergi dari sana

Semoga saja disenja begini makanan itu masih ada, karna hanya itu yang dapat membantunya terhindar dari kemarahan taehyung

••¦¦••

Sedangkan disisi lain, taehyung dan seokjin yang tengah menunggu kehadiran jimin sedari tadi. Mereka masi cukup khawatir walaupun jimin sudah izin mereka tetap sedang cemas bukan

Awalnya keduanya berpikir untuk langsung mencarinya, tetapi sang manager langsung melarangnya. Pasalnya mereka sangat mudah dikenali oleh banyak orang, dan kalau ketahuan maka akibatnya akan fatal

Pihak agensi tidak mau hal buruk terjadi, lebih baik salah satu dari mereka pergi dengan izin dan mengikuti syarat yang diajukan ketimbang dua orang pergi yang mudah dikenali

Hal itu membuat keduanya kesal, dan berakhir hanya bisa menunggu sang rekan didorm mereka. Bahkan sang sahabatnya yang paling cemas akan dirinya.

"Kalian tidak perlu cemas, aku yakin jika jimin pasti baik-baik saja. Apakah kalian lupa jika jimin adalah salah satu member yang sangat bisa menyamarkan diri eoh? Pasti tidak akan ada yang mengenalinya" ujar namjoon memberikan penenangan pada keduanya

Him  (Or)   Me (YoonMin) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang