Angin & Ombak

Menikmati patah hati

Mereka yang merasakan hatinya patah akan bisa menemukan hal-hal menari dari dalam diri mereka sendiri tanpa mereka sadari. Banyak penyair yang berbicara " Dari pada meratapi rasa sakit lebih baik menikmatinya " Pernyataan yang membuat ku bingung dan mengganjal di pikiranku. Aku selalu bertanya tentang bagaimana caranya menikmati rasa sakit.
Sebuah buku yang pernah aku baca mengatakan bahwa " Mereka yang sedang berada pada titik terendah dalam hidupnya dan masih mau mencoba untuk bangkit pasti akan menemukan jalan yang tidak pernah mereka sangka sebelumnya " Pernyataan tersebut membuatku tersadar akan sesuatu, mungkin dengan rasa sakit kita akan menemukan bakat terpendam yang sebelumnya tidak pernah kita duga.

Menjadi seorang budak corporation membuatku terjebak di zona nyaman yang kubuat sendiri, aku tak pernah bekerja dengan perasaan senang akan pekerjaan yang aku lakukan, menjadi mereka yang selalu patuh dengan kebijakan sebuah perusahaan membuatku tidak lebih dari seorang robot yang bisa bekerja bukan manusia yang harusnya bekerja dengan rasa. Perasaan bosan tidak mungkin terelakan ditambah lagi hatiku masih belum benar-benar pulih dari rasa sakit yang aku derita meskipun kini sudah hampir 6 bulan waktu terus berjalan.

Aku masih belum benar-benar bisa mengikhlaskan sebuah kepergian dan juga masih belum benar-benar bisa membuka hati untuk seseorang yang memang pantas menempati. Ketika telah berpisah dengan seseorang yang kamu sayang dan ia berkata : " Semoga kamu cepat menemukan yang terbaik " Padahal sampai sekarang kamu masih saja belum menemukannya, itu terdapat dua kemungkinan. Pertama mantanmu tidak benar-benar ikhlas mendoakanmu atau yang kedua mantanmu memang yang terbaik untukmu. Bagiku pernyataan yang kedua mungkin yang saat ini aku rasakan. Mungkin memang febri orang yang tebaik untuku tapi dengan bodohnya aku tidak pernah percaya terhadapnya dan malah membuatnya pergi karena perasaanku sendiri.

Menatap layar komputer yang masih saja di halaman deskop setelah semua pekerjaanku selesai, kemudian aku mengetik sesuatu apapun yang saat itu aku pikirkan.
" Patah hati adalah yang tidak pernah kita duga, dan hadirnya juga tiba-tiba dan tidak mungkin kita sengaja. " Itu adalah kata-kata yang aku aku tulis pertama kali dan malah mebuatku untuk menulis lebih dari apa yang sedang aku pikirkan. Aku mulai terbiasa menuangkan ide yang ada di kepalaku kedalam sebuah tulisan setelah pekerjaan ku selesai, baik berupa quotes tidak jelas, cerita yang tiada ujung atau puisi-puisi cinta yang dibumbui perasaan rasa sakit.

Aku tidak pernah berencana menjadi seorang penulis, aku hanya menulis untuk menuangkan apa yang aku rasakan dan apa yang aku pikirkan. Ternyata hal seperti itu bisa lebih membuatku menghargai rasa sakit, meskipun hanya sebuah kata-kata tidak jelas, tapi menurutku ini cukup berhasil untuk membuat perasaan bosanku hilang. Mungkin inilah yang disebutkan para penyair bahwa dari pada meratapi rasa sakit lebih baik menikmatinya.

Ternyata menikmati patah hati itu seperti ini, menjadikan perasaan sakit itu kedalam sebuah hal yang positif, makan kita akan berterima kasih pada mereka yang telah membuat kita patah.
Untuk selanjutnya aku tidak akan mengelak lagi dari rasa sakit, aku akan mencoba untuk bisa menikmatinya dan menuangkan rasa itu kedalam hal-hal yang menyenangkan.

Perlahan namun pasti aku terus berjalan dengan membawa rasa sakit yang tidak lagi aku benci. Aku sudah mulai bisa mengikhlaskan sebuah kepergian dan bisa lebih menghargai sebuah perasaan. Untuk selanjutnya, aku hanya ingin menikmati kesendirian sejenak, sebelum semuanya siap kembali untuk menerima sebuah perasaan dari mereka yang ingin benar-benar tulus dalam menaruh rasa.
Aku tidak lagi membenci rasa sakit, aku akan terus membawa perasaan ini yang mungkin akan mengajarkanku banyak hal, aku juga akan lebih menghargai sebuah pertemuan dan perpisahan karena dari itu aku akan bisa belajar banyak hal.

Melalui sebuah kalimat " Dari pada meratapi nya lebih baik menikmatinya " Sekarang aku jadi tau apa sebenarnya maksud dari menikmati patah hati.