''Risa kamu harus menerima perjodohan ini! bisnis papa sudah diambang kehancuran sayang...''.
''Gak mau Pa! papa aja yang nikah!''.
Risa mengambil pisau di atas meja makan lalu mengiris pergelangan tangannya.
dan ankhirnya Risa bangun dari mimpinya.
''Anjir mimpi laknat''. gumam Risa dan bangun dari kasurnya.
------DIML------
Risa turun ke meja makan dan mendapati ibunya tengah memasak untuknya.
''Pagi Ma~''. sapanya dan duduk di meja makan.
''Pagi~, Risa bangunin abang sana''.
''ABANG!!''.
''Risa ih jangan teriak! ke kamar abang sana''.
ibu Risa geleng kepala melihat tingkah anaknya, sedangkan Risa hanya cengengesan dan berjalan menuju kamar kakaknya.
hingga di depan pintu...
''Kak Erik~''. Risa membuka perlahan pintu kamar kakaknya dan mengintip kedalam.
''Risa!''. Erik menarik Risa kedalam pelukannya dan menangis.
''Kenapa kak?''. tanya Risa panik.
''Kakak suka sama kamu Risa! kakak gak mau jadi saudara tiri kamu!!''.
''T-tapi kak...''.
Erik melepas pelukannya dan menangkup pipi Risa.
''gak Ris! jangan nolak! kamu sayang sama kakak kan?''. Risa mengangguk
Erik pun memiringkan kepalanya dan menepis jarak antara ia dan adiknya.
tuk!
''Aw''. Risa mengelus dahinya yang baru saja di sentil pemuda di depannya.
''Ayoloh mikirin apa~''.
''Kakak ngapain sih! sakit tau''.
''Ya abisnya kamu ngelamun depan pintu kakak, dek gak baikloh ngelamun pagi pagi, sana turun''. Risa mempaotkan bibirnya sambil menatap Erik yang berlalu meninggalkannya.
TBC
Terimakasih telah membaca~
jangan lupa klik vote dan komennya~
KAMU SEDANG MEMBACA
DRAMA IN MY LIFE
Randomhidup Risa bagaikan sebuah drama, dimana semua orang menyukai Risa, ia mendapatkan apapun yang ia mau, memiliki ibu tiri dan ayah yang baik juga kakak tiri yang begitu mencintainya, namun cinta yang di berikan kakak tirinya itu ternyata memiliki ma...