Jatah Malam

245 60 35
                                    

Suasana pagi yang cerah dengan kicauan burung burung yang membuat susana hati yang tenang semakin nyaman berbeda dengan laki laki tiga anak ini bliau menyambut pagi dengan raut wajah yang kusut

"Pagi Bibi sayank!!sapa Bila

"Pagi"jawab Rama singkat

"Wih muka Bibi kenapa dah kayak jemuran kagak disetrika aja ??tanya Bila

"Nggak dapat jatah ya Bi??tanya Ali

"Udah tau masih nanya!!jawab Rama sewot

"Ya sans aja Bi nggak usah ketus ketus amat amat aja nggak kek gitu"bela Ali dengan nada ketus

"Gara gara kamu Al Bibi nggak dapat jatah!!!seru Rama pelan dia mengingat kejadian sore semalam

Flacback

Tok tok tok....
"Mi Bibi masuk yaa??tanya Rama
karna tak mendapat respon Rama memilih masuk sendiri
Dia melihat seluruh tubuh istrinya yang tertutup selimut tebal

"Yang.....Sayannkkk Buka dong selimutnya Bibi kan mau rebahan juga sambil peluk istriku yang cantik ini"rayu Rama

"Sayankk ....
Mimi Lili
Istri nya Rama buka dong....."karna tak mendapat respon Rama memilih membersihkan dirinya dulu

Setelah mandi Rama melirik kearah ranjang disana istrinya masih terbalut selimut tebal

"Sayank masih ngambek ya???
"Jangan marah dong nggak baik lo diemin suami"ucap Rama

Lili membuka selimutnya dia duduk disisi ranjang

"Apa mimi ujian buat bibi??tanya Lili dengan mata yang memerah

"Nggak sayank jodoh maut itu sudah Allah yang atur jadi jangan pernah berfikir seperti itu lagi ya Sayank"jelas Rama

"Tapi Bibi bilang jodoh itu cerminan diri"seru Lili pelan

"Dan kita nggak sama
Bibi dibesarkan dipesantren sedangkan mimi
Mimi hanya anak kota yang nakal!!"tangis Lili pecah kala mengingat masalalunya

CUP

CUP

CUP

Rama memberikan ciuman bertubi tubi pada wajah cantik Lili

"Masalalu itu dijadikan pelajaran bukan kenangan"ucap Rama
Dia memeluk istrinya

"Percuma menyesali masalalu toh masalalu tak bisa diubah kan
Masalalu akan tetap menjadi masalalu dan yang harus difikirkan ialah masa depan
Bibi cinta sama mimi
Dan Anak anak kita ialah bukti dari cinta itu
Pernikahan kita sudah menginjak usia 29 tahun Mi
Kita tak sama bukan berrati kita tak jodoh
Namun itu ialah amanah dari Allah sayank percaya deh
Kita menikah itu karna sudah takdir bukan ujian
Kamu adalah ladang pahala buat Bibi ,kamu itu wanita yang Bibi sayang setelah Ummi,kamu permata Bibi ,kamu.......pokoknya kamu ter thebest lah!!!seru Rama sambil mengelus rambut Lili yang terbungkus jilbab

"Bener ???tanya Lili melunak

"Iya sayank iya"jawab Rama lembut

" Mimi sayank Bibi"seru Lili menghujami Rama ciuman

"Bibi juga sayank Mimi"balas Rama

"Sayank Bibi dapat jatahkan malam ini kan Bibi dah lama libur"ucap Rama dengan mata memelas

"Bibi buat Mimi nangis jadi nggak ada jatah besok aja kalau nggak buat mimi nangis lagi"jawab Lili santai

"Ya yank kan Al yang buat kamu nangis"Ucap Rama cemberut

"Al anak Bibi kan???tanya Lili

"Tentu!!seru Rama

"Jadi salah Al salah Bibi juga titik!!seru Lili

Nabila Syakier ( SUDAH TERBIT )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang