Harusnya ini hari libur.
Harusnya ya
Tapi karena Gojo lagi gabut, ia pun mengajak anak-anak ayamnya pergi tamasya.
Nanami menghela napas panjang. Capek dia. Padahal luka bakar gara-gara ketololan Gojo sebelumnya belum sembuh, tapi dia disuruh jadi supir bus. Kurang ajar emang.
Walaupun Nanami gak terima menjadi supir, doi tetap aja ikut, hitung-hitung sekalian refreshing biar gak stress kayak yang nulis.
Sambil menyetir sesekali Nanami menoleh kebelakang. Disana ada konser dadakan ala Gojo dan Getou. Mana lagu yang diputar Kaikai Kitan versi koplo lagi. Namami berasa pergi kondangan tau.
Tidak tahan dengan keributan duo setan jahanam itu, Nanami menginjak pedal gas.
"Eh goblok! " Gojo dan Getou auto nyungsep.
"SELOW NYETIRNYA NYET! "
"ADOH MUKA GANTENG QU YANG SUTJIH MENJADI KOTOR."
Hiyahiyahiya mampuz kena azab.
Setelah beberapa menit akhirnya mereka sampai di kebun binatang. Kenapa kebun binatang? Soalnya ini hasil request Gojo. Cocok sih, kan habitat aslinya disana.
"Wah... Liat Megumi! Ada babi! "
"Milip Getou sensei yah. "
Gojo buru-buru menahan Getou agar tidak membunuh salah satu muridnya.
Nanami berjalan dengan pelan, sengaja untuk menjaga jarak. Soalnya dia tidak mau dikira kenal dengan duo setan jahanam itu. Kelakuannya malu-maluin soalnya.
Contohnya saat ini Gojo sedang nyungsep ke kandang babi. Bukannya bantuin, Getou malah ngakak sambil nge videoin.
"Nanami sensei. "
Nanami menunduk ke bawah. Rupanya Yuuji sedang menarik celananya, "Ada apa Itadori-kun? "
Yuuji mengangkat kedua tangannya, "Gendong! Aku mau liat halimau lebih dekat."
"Itadori-kun tidak takut? "
Yuuji menggelengkan kepalanya, "Gak dong! Yuuji kan pembelani! "
Nanami tersenyum tipis lalu menggendong Yuuji. Yuuji menatap harimau di balik kaca pelindung dengan mata berbinar-binar, "Wah kelen! "
"Itadori-kun suka harimau? " tanya Nanami. Yuuji mengangguk, "Iya! Soalnya meleka itu kuat dan besal! "
Nanami ber oh ria. Nanami heran kenapa malaikat kayak Yuuji harus memiliki wali kelas setan kayak Gojo?
"Nanami sensei! Yuuji mau liat anak halimau, boleh? " pinta Yuuji. Duh imutnya. Nanami mengangguk sambil tersenyum lalu pergi ke kandang anak harimau.
Tidak terasa waktu makan siang telah tiba. Gojo mengajak anak-anak ayamnya berkumpul di gazebo untuk makan siang.
"Yey makaaan!! " Nobara paling semangat terus mengeluarkan kotak bekalnya. Disusul Megumi, Yuuji, Yuuta dan Maki yang ikut mengeluarkan kotak bekal mereka masing-masing.
"Woi Sat, " Getou menepuk pundak Gojo, "Lo gak merasa anak ayam lo kurang satu?"
"Hah masa sih? " Gojo mulai menghitung anak-anak ayamnya, "Satu dua tiga empat lima... Pas aja kok. Perasaan lo aja kali."
Getou memerhatikan kembali anak-anak yang sedang makan siang. Mendadak jiwa jiwa pedo nya bangkit. Diam-diam Getou mengambil karung lalu mengincar siapa yang paling imut di antara mereka. Biasanya yang rambut putih itu paling gemesin.
Eh bentar
Ngomong-ngomong kok dia gak ada ya? Perasaan tadi di bus ada aja orangnya.
"Sat, kayaknya murid lo ada yang hilang, si rambut putih. "
Gojo auto keselek. Setelah meminum seteguk air, Gojo menghitung kembali jumlah anak-anak ayamnya.
Benar. Kurang satu
Inumaki Toge menghilang.
~~~
"Lihat! Ada anak kecil disini. "
"Kok dia sendirian? Apakah dia tersesat? "
"Entahlah. Hai adik manis. Sedang apa disini? Apakah kamu tersesat? "
"Tcunaa~~"
"AAAAAAAAAAAAAAAAAA GEMOI BANGET!"
"KARUNG MANA KARUNG? AYO KITA CULIK. "
"Tcuna? " Toge memandang polos orang-orang didepannya yang sedang kesurupan. Salah satu gadis menggendong dirinya lalu membawanya pergi entah kemana.
•••
Hiyahiyahiya Toge kena culik mampuz//ditaboc
KAMU SEDANG MEMBACA
𝘑𝘶𝘫𝘶𝘵𝘴𝘶 𝘒𝘪𝘯𝘥𝘦𝘳𝘨𝘢𝘳𝘵𝘦𝘯
HumorHanya bercerita tentang keseharian anak-anak Jujutsu Kindergarten yang dapat mewarnai hidupmu dengan kebobrokan. ••••• Jujutsu Kaisen @Gege Akutami Status : end.