02

20.6K 877 2
                                    


Happy reading

ketika hendak memasang earphone di telinganya, ia mendengar ada yang bisik bisik di belakangnya

"ehh Naya kemana, jgn jgn dia telat lagi gara gara begadang ngerjain tugasnya ka jes" tanya seorang laki laki kepada temannya itu

"ih apaan si orang Naya udah Dateng sebelum kita Dateng juga, tuh liat tasnya aja udah ada, lagi juga kan tugasnya udah di kumpul semua tadi, cuma kurang 3 bukunya, dan itu bukunya ka Jess dan teman temanya" jawab temannya sambil menunjuk ke bangku sebelah Riska.

"apa jgn jgn Naya..." dia menatap khawatir temannya

"ga bisa di biarin" jawab temannya yang langsung emosi dan langsung berdiri.

namun dengan cepat di tahan oleh pria tersebut

"udh jgn macem macem, emg lu berani ngelawan ka Jess?" tanya pria tersebut

"ya engga sihh tapi kan kesian nayaa" jawabnya pasrah dan mulai khawatir

"udh kita berdoa aja semoga Naya gapapa" kata pria tersebut yang hendak menenangkan temannya itu.

Riska pun menghiraukan percakapan 2 orang di belakang nya itu, dan langsung memasangkan earphone di telinganya itu dan ia memutar lagu sambil membuka buku dan mengerjakan tugasnya itu

**

semua kelas Riska hari ini sudah berakhir, namun sebelum pulang dia hendak mengisi perutnya itu yang sedari pagi belum di isi, bukan karna tidak ada uang, tpi karna dia memang ga nafsu makan.

sesampai nya di kantin dia lgsg memesan makanan kesukaannya itu dan tak lupa ia memesan jus kesukaannya juga

setelah menunggu, akhirnya pesanan Riska datang juga

"ini neng baksonya, seperti biasa hanya bakso dan kuah, ga pake sayuran sama mie, etss jus alpukat juga jgn lupa hehe" kata tukang bakso sambil menyajikan bakso dan jus untuk Riska

"ah bapak tau aja kesukaan saya hehe, makasi ya pakk" jawab Riska

"udh ya neng saya lanjut kerja dulu" kata bapak itu sambil meninggalkan Riska, dan hanya di jawab senyuman oleh Riska.

Riska pun memakan makanannya itu hingga abis, setelah ia makan ia pun membayarnya dan berniat lgsg pulang.

namun langkahnya berhenti ketika melihat teman sekelasnya sedang di tarik tarik tangannya oleh 2 perempuan dan 1 perempuan yang mengikuti di belakang nya, ternyata 3 perempuan tersebut teman kelasnya juga.

"sini lo ikut kita!" kata kedua perempuan tersebut sambil menarik tangan temannya itu.

"bawa ke belakang gedung" ucap dingin salah satu temannya yang berada di belakang nya itu.

Jessica POV

aku memandang wanita di depan ku ini, ya dia sedang memberontak ketakutan.

"kenapa lu ga ngerjain tugas gue?" ucap ku dingin kepadanya.

"gue bukan budak lo lagi ka jess!! gue udh cape jadi budak kalian!" jawab wanita di depan ku ini.

aku mengelus pipinya itu, lalu dia membuang muka seakan akan tak Sudi pipinya di sentuh oleh ku. aku mengeluarkan senyuman miring ku lalu...

plak

"beraninya kamu menentang ku?"




plak

"awww-! ahh s-sakit kaa hiks" jeritnya





saat aku ingin menamparnya untuk yang ke tiga kali, ada tangan yang menahan ku. sontak aku menengok untuk melihat siapa yang berani berani menahan ku.

ketika aku menengok aku melihat perempuan yang sangat cantik...

'cantik' bantinku

aku pun sedikit tersenyum tapi senyuman ku berubah menjadi canggung karna teman ku memanggil ku

"Jess!"

thx ✨

I Hate You but I Love You (18+)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang