Kembali
" Mil, ini undangan pernikahanku. Aku harap kamu bisa datang" Perkataan Dani masih terngiang terus di telingaku. Mila tidak mengira bahwa kedekatannya dengan Dani selama beberapa bulan ini hanya dianggapnya sebagai teman. "Apa aku salah bila berharap lebih padanya Ya Allah" tidak terasa air matanya mengalir sepening...