Menerima perjodohannya dengan Adam Baron Pranaja, adalah sebuah keputusan paling salah di dalam kehidupan Hawa Aliandra Bramantyo. Dia harus melepaskan kehidupannya yang bahagia dan tentram, saat resmi menikah muda dengan Ketua Osis sekaligus wakil ketua Geng tersohor di sekolah.