"ARRGGHH" teriak david sambil menjabak rambutnya. "hahaha.." dan david mengetawai dirinya. tubuhnya merosot dan bersendar pada tembok "sahabat," david menjeda kalimatnya sambil memikirkan nasibnya. "sahabat macem apa gua,mana ada sahabat yang kaya gua !" sambil menunjuk dirinya sendiri. "gua ga pantes di sebut sahabat BANGSATT." teriakan david semakin kencang dan terus membenturkan kepalanya ke tembok