Bercerita tentang hubungan persaudaraan yang terjalin begitu erat dan saling menyayangi meskipun masih sering terjadi pertengkaran dan perdebatan untuk hal kecil sekalipun. Kelima orang ini tentu memiliki perangai dan budi pekerti yang berbeda, terbukti Ayah dan Bunda sering mengatakan bahwa sifat dan sikap mereka sangat bertolak belakang meskipun ada satu yang sama. Tentang segala harapan dan cita-cita, mereka pekerja keras dan selalu berusaha melakukan yang terbaik untuk mencapai impian yang mereka punya. Telebih ayah dan bunda selalu mengatakan bahwa siapa yang bersungguh-sungguh maka akan mendapatkan ap[a yang ia inginkan, tak ada yang instans semua harus melalui prosesnya masing-masing. "Itu sudah pada bangun atau belum...? nak, bangun semuanya, udah di tungguin sama Ayah buat sarapan! Rendi itu tolong adeknya dibangunkan dulu ya"- Bunda Winata "ayah tunggu sepuluh menit lagi, kalau belum pada ngumpul uang jajan hari ini Ayah potong setengah" - Ayah Cahyadi "Adek susah banget di suruh bangun Bun, disiram halal nggak nih? kalau halal abang langsung gas" - Abang Rendi "Ayah bentar lagi yaa, tanggung banget mimpinya ini huhuhu ketemu Jaemin Nct lho aku" - Mbak Niki " Abang Rendi jail banget sih! Anduk aku dibuang" Adek Jinan "Nggak mau!!! ayah jangan potong duit aku" - Adek Rayyan "Masih dingin lho ayah, ntar adek pilek kek gimana? ayah mau dimarahi Bunda?" - Adek Dewa Itu hanya garis besar kehidupan mereka, sisanya masih banyak lagi drama yang mereka miliki.
13 parts