NCT IMAGINE OT23 [✔]

34; Haechan + Jaemin

Chapter ini akan panjang seperti biasa. Jadi, nyamankan posisi rebahan. Dan enjoy!

A. Segmen; keseharian bersama Haechan.

"Yak! Haechan!" Aku berteriak ke arah Haechan yang sedang berlari menghindari kejaran ku. Hari sudah mulai gelap, jadi aku harus menjemput Haechan--adikku-- yang sedang bermain, tapi dia belum mau pulang, alhasil aku harus memaksa, dan dia malah lari

"Haechan, kalau kamu gamau pulang, kakak kunciin kamu diluar! Tidur aja sana sama kecoak" aku berusaha menakut nakuti Haechan yang kebetulan bermusuhan dengan kecoak

Haechan mematung. Hah, benar kan. Pasti dia akan langsung menurut jika aku membahas tentang musuhnya itu. Ada ada aja memang Haechan ini

"Iya iya kak, pulang deh pulanggg" Haechan berjalan menghampiriku dengan wajah manyun, dan langsung menggandeng lenganku, itu sudah menjadi kebiasaan.

"Eh kak, besok teman aku sama kakaknya mau dateng ke rumah, boleh nggak?" Tanya Haechan, sedikit memelas

"Kerumah? Boleh aja kok, kapan? Pagi atau siang?" Tanyaku balik. Karena besok Haechan sekolah, tidak mungkin jika temannya itu datang pagi hari

"Ya habis Haechan pulang sekolah lah kak. Jadi besok kakak nggak usah jemput, aku sama temen aku aja, ya?"

"Iya iya, nah udah nyampe rumah. Kamu masuk duluan, cuci kaki, cuci tangan"

Dengan semangat Haechan menanggalkan sendalnya dan segera masuk ke rumah, berlari ke dalam kamar mandi

___

"Kamu udah mandi Chan?" Saat keluar dari kamar, aku melihat Haechan yang tengah duduk di ruang tamu, menonton serial kartun kesukaannya

"Udah dong kakk! Kan Haechan anak rajin"

Aku tersenyum melihat Haechan yang sedang asik asiknya menonton. Tunggu, aku ingin bertanya sesuatu padanya

"Chan, kakak nya temen kamu Itu, cewe apa cowo?"

"Hm? Cowo kak, ganteng lagi, kayak idol idol yang kakak suka itu" Haechan nampak senang membicarakan kakak temannya itu, tangannya bergerak menunjuk poster yang ku tempel di depan kamarku

"Ohh, yaudah kalau gitu tidur gih Chan, udah malem, besok kan harus sekolah". Haechan mematikan tv nya, "Cium malamnya mana kak? Hehe" Aku pun langsung saja mencium keningnya dan memeluknya

"Mimpi yang indah Haechan, tidur nyenyak ya"

"Iya kak!" Haechan masuk kekamarnya kemudian tidur.