[M] Jeon Jungkook adalah racun dalam kehidupan Yuju. Dia hadir kembali setelah mereka berpisah dengan keadaan yang tidak baik-baik saja.
Tetapi satu hal yang Yuju takutkan---Jungkook masih berusaha untuk mendapatkan nya kembali dengan cara apapun...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
✨🌃🌃✨
Jungkook terdiam, menatap berkas-berkas yang berada di meja kerjanya dengan bosan. Dia beralih menatap Jongin yang sedari tadi sudah berdiri di seberang mejanya sembari menunduk.
"Tiga puluh menit lagi kita akan berangkat.."
Jongin mengangguk lalu membungkuk hormat pada Jungkook.
"Baik, kalau begitu saya permisi dulu tuan muda.."
Jungkook mengangguk membiarkan orang kepercayaan nya itu pergi keluar dari ruang kerjanya juga appartement nya.
Tak lama setelah Jongin keluar, pintu kembali terbuka menampilkan sosok gadis cantik dengan balutan dress santai yang kini tengah melangkah mendekatinya.
Jungkook menuntun Yuju agar duduk dipangkuan nya. Lalu saat gadis itu menurut--Jungkook langsung memeluk Yuju membenamkan wajahnya di ceruk leher gadis itu.
"Jangan terlalu bekerja keras.."
Akhir-akhir ini Jungkook memiliki waktu tidur yang tidak banyak dan itu mengganggu Yuju. Jungkook tetap bekerja meneruskan perusahaan dan mengurus hal hal yang berkaitan dengan mafia padahal disisi lain lelaki itu harus kuliah.
Yuju mengelus kepala Jungkook dan membalas pelukan lelaki itu dengan erat. Jungkook menghirup aroma Yuju dalam-dalam. Aroma yang dapat menenangkan nya.
"Nanti--setelah pulang kau harus banyak istirahat.."
Jungkook menjauhkan wajahnya dari ceruk leher Yuju saat mendengar ucapan gadis itu ia mengangguk pelan lalu menarik kepala Yuju dan menyambar bibir pink yang sudah menarik perhatian nya sedari tadi itu.
Bibir Yuju terbuka menyambut kedatangan bibir lelaki itu. Dia membiarkan kala lidah lelaki itu mengekspos mulut dan deretan gigi rapih nya.
Kali ini Yuju sedikit kuwalahan meladeni ciuman yang lebih agresif dari sebelumnya. Jungkook menyecapi bibirnya seakan tidak ada hari esok.
Saat Yuju hendak beringsut mundur, tangan lelaki itu sudah mencengkram pinggulnya dan menarik tubuhnya semakin merapat pada tubuh Jungkook.
Yuju memukul pundak Jungkook memberitahukan bahwa oksigen nya sudah habis barulah tak lama kemudian Jungkook menjauhkan wajahnya dan menempelkan dahi mereka. Nafas keduanya terengah-engah terutama Yuju.
"Kau tak bersiap-siap ?"
Jungkook menatap mata Yuju--entahlah Jungkook hanya sedang ingin berlama-lama dengan Yuju kali ini. Ia tidak tahu mengapa.
"Jungkook.."
"Hm ?"
Yuju menatap lelaki itu dengan mata yang berkaca-kaca. Tak lama kemudian air bening keluar dari mata gadis itu yang tentu membuat Jungkook terhenyak.
