Rayyan dan Keysa adalah sepasang kekasih yang saling mencintai. Namun, hubungan mereka mulai berubah ketika Rayyan bertemu kembali dengan mantannya, Catherine. Malam itu, Rayyan tidak mengabari Keysa sama sekali, dan pesan dari Keysa pun tidak dibalas. Pagi harinya, Keysa pergi ke sekolah untuk menemui Rayyan dan mengajaknya berbicara empat mata di taman sekolah.
Di Taman Sekolah
Keysa: "Rayyan, kemana kamu semalam? Aku mengirim pesan tapi tidak ada balasan. Kamu juga tidak mengabari aku."
Rayyan: "Aku sibuk, Keysa. Ada banyak tugas OSIS yang harus ku kerjakan."
Keysa: "Aku tahu, tapi kamu tidak bisa meluangkan waktu sebentar untuk memberi kabar? Aku hanya ingin tahu kabar kamu."
Rayyan: "Maaf, aku benar-benar sibuk. Bagaimana kalau nanti malam kita ke Monas untuk melihat kembang api? Mau?"
Keysa: "Baiklah, aku maafkan kamu hari ini. Tapi janji ya, nanti malam kita akan melihat kembang api."
Rayyan: "Janji. Ayo, kita masuk ke kelas."
Mereka pun kembali ke kelas. Malam harinya, Keysa sudah siap untuk pergi melihat kembang api dan menunggu Rayyan menjemputnya. Tidak lama kemudian, Rayyan datang dan mereka berangkat ke Monas.
...
Di Monas
Keysa: "Rayyan, selamat tahun baru. Semoga kita selalu bersama. Jangan tinggalkan aku ya." Keysa tersenyum manis.
Rayyan: "Keysa, aku tidak bisa berjanji bahwa aku tidak akan pernah meninggalkan kamu. Tapi aku akan selalu ada di hatimu." Rayyan berpikir dalam hati. "Selamat tahun baru juga untuk kamu. Semoga hubungan kita semakin erat di masa mendatang."
Keysa: "Amin."
Setelah merayakan tahun baru hingga jam 1 pagi, mereka pulang. Rayyan memberi tahu Keysa bahwa dia tidak bisa mengantarnya ke Taman Kota besok karena ada urusan lain. Setelah Rayyan pulang, Keysa masuk ke rumahnya dan beristirahat.
Di Kamar Keysa
Keysa berpikir, "Apa urusan Rayyan ya? Aku penasaran. Mungkin aku harus ke rumahnya untuk memastikannya?" Dengan pikiran tersebut, Keysa pun memutuskan untuk bersiap-siap pergi ke rumah Rayyan
Lanjut nanti malam ya bye
KAMU SEDANG MEMBACA
Tertawa Walau Hati Menangis (End)
Short Storyini adalah kisahku yang harus merelakan kekasihku dengan wanita lain dan, inilah kisahku ketika aku harus menahan tangisanku di depan sahabatku dengan senyuman dan tawa indahku ☺.
