Di rumah, Keysa disambut oleh adik-adiknya yang sangat merindukannya. Mereka memeluk Keysa dengan erat dan memintanya untuk bermain bersama. Keysa menyetujui dan mengajak mereka bermain di kamar adik-adiknya. Setelah bermain hingga sore, mereka mandi bersama dan menyiapkan makan malam bersama untuk ibu mereka.
Malam harinya, ibu mereka pulang dan mereka semua menyambutnya dengan hangat. Setelah makan malam bersama, mereka pergi ke kamar ibu mereka untuk tidur bersama. Di kamar, adik-adiknya meminta ibu mereka untuk menyanyikan lagu pengantar tidur. Setelah menyanyikan lagu, adik-adiknya pun tertidur.
Namun, Keysa masih terjaga dan bertanya kepada ibunya apakah mereka masih bisa berkumpul seperti ini lagi jika suatu saat dia pergi jauh. Ibu mereka merasa sedih melihat Keysa menangis, dan mencoba untuk menenangkannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Tertawa Walau Hati Menangis (End)
Kısa Hikayeini adalah kisahku yang harus merelakan kekasihku dengan wanita lain dan, inilah kisahku ketika aku harus menahan tangisanku di depan sahabatku dengan senyuman dan tawa indahku ☺.
