𝐀𝐋𝐌𝐎𝐒𝐓 𝐁𝐑𝐎𝐊𝐄𝐍 | 𝐅𝐢𝐯𝐞 𝐇𝐚𝐫𝐠𝐫𝐞𝐞𝐯𝐞𝐬

【0】【1】

Nb : jangan lupa ya Wendy adalah kamu.

~~~~~~~~~~~~~~••••••••~~~~~~~~~~~~~

Pagi telah tiba namun sekolah kali ini diliburkan, dan kau tahu apa yang menjengkelkan pagi hari ini?

Yeah, aku akan pindah sekolah untuk yang ketiga kalinya, jujur saja aku lama-lama bisa memiliki teman sebanyak satu dunia, oh gosh.

"Ibu, tapi bukankah disana setiap anak harus memiliki kekuatan? Sedangkan aku tidak"

"...i am only ordinary human" kataku kepada ibu.

"No darling, you are a special human in my life, aku percaya kepada tuan Hargreeves, pasti disana ia akan menjagamu, selayaknya seperti anak" jawab ibuku, ia tampak gelisah juga.

Aku hanya membuang nafas pelan, lalu ku selesaikan sarapan ini dan ibu mengantarku ke depan.

Ya hari pindahan itu adalah hari ini, aku tak tahu apa yang harus ku lakukan, haruskan aku kabur? Oh jangan bodoh Wendy.

Aku dijemput sebuah mobil fan hitam, entah aku seperti menjadi artis disini.

Didalam mobil aku hanya diam, lalu apa yang harus kulakukan selain diam?

"Senang bertemu denganmu, Wendy Hargreeves"

Seseorang mengajak ku berbicara, tapi dia bukan manusia, melainkan sebuah monyet?

"S-senang juga bertemu denganmu" jawabku gugup.

"...sorry sir, tapi kau itu siapa dan apa?"

Orang itu hanya terkekeh, oh bukan binatang itu hanya terkekeh.

Sungguh aku ingin kembali kerumah, masa iya aku bisa berbicara dengan binatang?

"Aku Pogo, temannya tuan Hargreeves, aku memang bukan manusia, tapi aku bisa berbicara layaknya manusia"

"...kau terkejut bukan? Kupikir ini bukan pertama kalinya kau bisa berbicara dengan binatang" jawab Pogo.

"Maksudmu?" Tanyaku.

Jujur saja yang diucapkan Pogo benar, waktu aku berlibur di kebun binatang entah mengapa aku bisa berbicara dengan binatang dan paham juga apa yang ia katakan.

"Yeah, tuan Hargreeves tahu segalanya tentangmu, ia sangat ingin kau masuk kesekolah itu, karena bakatmu sungguh luar biasa dibandingkan yang lain"

"...namun sangat disayangkan, saat kau masuk kemari tuan Hargreeves sudah tak ada, tak apa hiraukan saja perkataanku" kata Pogo.

Tak lama kita sampai.

Oh god, aku merasa takut sekarang, can we go back?

•••

Saat aku masuk ruangan benar-benar menjadi gelap, iya seperti tak ada lampu.

"Em Pogo, kemana mereka bertujuh?" Tanyaku.

"Maksudmu enam? Ya satu dari mereka telah mati, makamnya ada dibelakang, kau bisa kesana dengan Allison atau Vanya" jawab Pogo.

Lalu Pogo mengantarkan ku keatas untuk memberikan kamar kepadaku.

"Ini kamarmu" kata Pogo.

Aku membuka pintu nya, dan kamarnya lumayan besar.

"Pogo, kamarnya terlalu besar, apa tak ada kamar yang lain?" Tanyaku.