15. 🌙

3K 174 11
                                    

waktu sudah pukul 06.00 pagi, kedua pasangan masih tertidur. Wonwoo merasa terganggu karena cahaya matahari, dia memutuskan untuk bangun terlebih dahulu.

Blusshh~

Pipi wonwoo memerah, dia malu karena mingyu sekarang bukan big bosnya tetapi sekarang mingyu adalah kekasih nya. Wonwoo tersenyum, dia mengecup pipi mingyu sekilas.

Mingyu yang ngerasa dicium, dia menarik wonwoo untuk mencium kening wonwoo.

Cup!

" goodmorning, sweety. Apa tidur mu nyenyak hm? " mingyu memeluk wonwoo erat.

Wonwoo tersenyum " g-goodmorning too, mingyu. A-aku mimpi indah sekali, kamu bagaimana? " ucap wonwoo sambil memeluk dada mingyu.

Mingyu terkekeh " sangat indah, karena ada yang meluk aku saat aku bermimpi " goda mingyu.

Wonwoo memukul dan mendongak " jangan gombal! Masih pagi tawuuu~ tidak laku " bibir wonwoo mengerucut imut.

Mingyu tertawa tak lama, akhirnya dia menarik tekuk wonwoo untuk mencium bibirnya yang sangat menggoda.

Wonwoo pun mengikuti dan memejamkan matanya, mingyu segera mengangkat wonwoo untuk berada diatas. Wonwoo segera melepaskan ciumannya.

Mingyu tersenyum " kita akan pergi, jadi siap-siap lah. Aku akan mandi di kamar bawah " dahi wonwoo mengkerut " hng? Mau kemana, ming? " ujar wonwoo bingung.

" Jalan-jalan, supaya kau tidak bosan . " ucap mingyu sambil bangun, wonwoo yang masih dipangkuan nya segera mengalungkan lengannya di leher mingyu dan kakinya melingkar di pinggang mingyu.

Ceklek....

Mingyu menurunkan wonwoo " mau mandi sendiri atau aku mandikan hum? " goda mingyu.

Wonwoo segera menggelengkan kepalanya dan langsung menunduk, mingyu tertawa " astaga, sungguh menggemaskan. Baiklah aku akan keluar dan mandi di kamar bawa, dan kamu pakailah baju yang kemarin kita beli. Mandinya jangan lama-lama ngerti? " ujar mingyu yang dijawab nganggukkan kepala oleh wonwoo.

Mingyu keluar dari kamar mandi, wonwoo segera mandi dengan cepat tetapi bersih hingga badannya wangi.

20 menit kemudian ...

W

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

W

onwoo tersenyum ketika dirinya sedang berkaca di lemari mingyu " warna sangat indah dan juga pakaian nya nyaman aku sangat menyukai nya, dan aku harap mingyu pasti menyukai nya. "

Akhirnya wonwoo memutuskan keluar dari kamar mingyu, dia dapat melihat mingyu yang sedang berkutat di dapur dari atas.

Wonwoo segera menurunkan tangga dan segera menumbrukkan badannya ke pelukan mingyu dari belakang, yang dipeluk sempat terkejut tetapi dia tersenyum ketika mencium aroma parfum yang dia kenal.

Mingyu memutuskan memutar badannya dan membawa wonwoo ke pelukan nya sembari mencium kening wonwoo " bagaimana, apa kau suka? Apa pakaian itu sangat nyaman? " tanya mingyu.

Yang ditanya hanya mengangguk " yaa aku sangat suka, Warna nya sungguh cantik dan dipakai juga nyaman "

Mingyu terkekeh, dia melepaskan pelukannya dan mencium bibir wonwoo sekilas " duduk lah, aku akan menyelesaikan ini terlebih dahulu, mengerti? " wonwoo mengangguk, dia segera berjalan ke meja makan dan segera mendudukkan pantatnya dia salah satu bangku.

○○○○

" mingyu~ perutku sudah sangat penuh, aku ingin menghabiskan nya tetapi tidak bisa. " ngadu wonwo sambil Mempoutkan bibirnya.

" kau makan sangat banyak pantas saja perut mu penuh, jangan dipaksakan. Sini biar aku yang abiskan "

sebelum mingyu menarik piringnya, wonwoo segera menahan piring itu dan menggeleng " jangan nanti kamu kenyang juga dsn dapat perut sakit, a-aku ga mau kamu sakit " lirih wonwoo.

Mingyu tersenyum dan mengangkat dagu wonwoo supaya mendongak " baiklah, aku tidak menghabiskan nya. Tetapi bantuin aku taruh piring semua ini ke wastafel biar aku membersihkan nya paham? " wonwoo menangguk ngerti.

Dan mereka segera menyelesaikan pekerjaan di 'dapur'

♡♡♡♡

Lampu merah, semua kendaraan berhenti karena simbol warnanya berganti. Mobil mingyu dengan wonwoo terpaksa ikut kemacetan ini.

" bagaimana? Sangat menyenangkan bukan? " tanya mingyu yang dijawab oleh nganggukkan kepala oleh wonwoo.

" i-ini sungguh menyenangkan, Terima kasih sudah menerima ku dengan apa adanya dan tanpa melihat kondisi ku " ujar wonwoo sambil tersenyum

Mingyu mengambil tangan wonwoo untuk digenggam " heyy, aku mencintaimu tidak memandang fisik dan ekonomi, kamu. Jadi aku mohon kepadamu supaya kamu tidak pergi menjauh dari ku, janji? " mingyu menyodorkan jari kelingking ke depan wonwoo.

Wonwoo tersenyum, dia menautkan jari kelingking nya dengan mingyu. Wonwoo mencium pipi mingyu " t-terimakasih, mingyu. A-aku mencintaimu " ujar wonwoo.

Mingyu menolehkan dan menatap mata wonwoo " Sama-sama sweety dan aku juga mencintaimu, wahai sweety " ucap mingyu setalah itu mingyu memutuskan untuk mempertemukan bibir mereka, walaupun hanya sebentar tetapi bagi mingyu, bibir wonwoo sungguh Manis dan memabukkan bagi dirinya.

Lampu sudah beranti menjadi warna hijau, mingyu melepaskan ciumannya dan wonwoo menundukkan Kepala nya membuat mingyu gemas. Akhirnya iya memutuskan menjalankan mobil ke tempat yang ia rahasia kan.

TBC!!!

a/n :

" hai Readers, maaf ya baru update^^ soalnya dari kemaren otak buntu gara-gara tugas sekolah 😭 semoga ajah pada suka 😃"

Votemennya Jusseyo❣

Tuan Kim Big Bos •Meanie•Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang