21. EXTRA CHAPTER

1.6K 71 0
                                    

Akhirnya yang tadinya mempunyai hubungan antara 'pegawai dan bos' kini berubah menjadi sepasang kekasih yang sudah terikat dalam pernikahan. Ya, mereka adalah mingyu dan wonu. Sudah 3 tahun lalu mereka menikah dan sekarang wonwoo mengalami morning sicknes dan mengidam yang membuat mingyu menghela nafas dan sabar.

Ya, wonwoo hamil. Usia kandungannya sudah 2 bulan. Tentu saja mingyu sendiri terkejut dengan ucapan dokter kemarin disaat pemeriksaan.

Flashback

"Permisi dok."

"Oh kalian, silahkan duduk." Ucap sang dokter ramah. Mingyu pun segera mendudukkan didepan dokter dengan wonwoo yang berada digendongannya.

"Jadi bagaimana? Siapa yang sakit?"

"Gini dok istri saya dari kemarin mual terus menerus, mood nya juga tidak stabil, kira-kira apa yang terjadi ya dok dengan istri saya?" Tanya mingyu dengan khawatir. Tangannya sambil mengusap rambut wonwoo yang sedang berada di pangkuannya .

"Ughh~ gyuiee pala onu pusing hikss.." isak wonwoo sambil mendusalkan kepalanya dileher mingyu.

"Baiklah hanya itu keluhannya tuan?" Tanya dokter yang dijawab anggukkan oleh mingyu. "Baiklah kalo begitu mari tuan wonwoo kita periksa."

Wonwoo menggeleng, dia sangat takut dengan dokter, entahlah padahal dokternya cantik dan tidak menyeramkan.

Setelah beberapa menit mingyu bujuk wonwo akhirnya wonwoo pun mengiyakan tetapi dia tidak ingin sendiri dan ingin mingyu mendampinginya tentu saja mingyu mengiyakan.

Dokter cantik itu mulai memeriksa ketika wonwoo sudah tiduran di brankar.

"Bisa di naikan baju nya tuan? Supaya alatnya bisa mendeteksi ada apa didalam perut tuan."

"Eung.." wonwoo segera mengangkat bajunya keatas sedikit, dokter pun segera memeriksa perut wonwoo dengan alat yang entah apa namanya.

Dokternya membulatkan matanya terkejut tak lama dokter itu pun tersenyum lebar ketika melihat seperti biji kacang yang sangat kecil.

"Omo.. wah sepertinya kalian akan menjadi orang tua." Dokternya mengalihkan pandangannya ke mingyu "selamat ya tuan mingyu istri anda sedang hamil diperkirakan usia kandungan istri tuan sudah 4 minggu, tolong dijaga ya pak karna usia kandungannya bisa dibilang sangat rentan. Baiklah kalo gitu saya akan siapkan resep vitamin untuk istri dan anak anda , saya permisi tuan. "

Mingyu membeku, lidahnya ga bisa berbicara apa-apa sehingga matanya mengeluarkan air mata. Dirinya segera memeluk wonwoo yang sedang menatap mingyu bingung.

"Eung? Gyuie kenapa menangis?" Tanya wonwoo bingung.

"Kita akan jadi orang tua sayang." Bisik mingyu, tangannya sambil mengusap perut wonwoo.

"M-maksud gyuiee onu hamil ung?" Mingyu mengangguk, "hng hikss, gyuie! Onu hamil h-hikss hng a-ada dede bayii hikss.."

Mingyu melepaskan pelukannya, tangannya mengusap pipi wonwoo yang basah. Ia mengecup bibir wonwoo dan tersenyum "terimakasih, terimakasih sudah hadir di kehidupan gyu. Makasih juga sudah memberikan hadiah yang sangat spesial untuk gyu. Gyu sayang banget sama onu, kita besarin anak kita bareng-bareng ya?"

Wonwoo mengangguk lalu tersenyum "ung! Onu mau! Gyu janji ya jangan tinggalin onu? Onu juga sayang banget sama gyuie~ dedek juga! Kata dedek jagain buna onu sama dedek ya papa!"

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Aug 21, 2022 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Tuan Kim Big Bos •Meanie•Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang