Bagian 17 👻

40 3 0
                                    

Apa susahnya yah klik bintang dipojok kiri ;)

***

Sesuai apa yang dikatakan Clara kemaren, disekolah mereka kini banyak murid berhilir mudik kesana kemari ada sebagian ingin tetap disini ada sebagian pulang kerumahnya.

" Clara gue gaenak sumpah"

" Yaelah ngg papa kali sekali-sekali kalian liburan keluar lumayan cuman sehari doang kan?"

" Bener juga si"

" Tapi tadi gue denger nanti kita diadakan ulangan tengah semester terus libur panjang deh"

" Apa kita nanti aja liburannya habis semester?"

Clara sedih harusnya hari ini dia bertemu Nenenya. " Yaudah deh habis semester aja"

" Tapi hari ini gue bosennnnn banget bingung mau ngapain?" Akila merengek

" Kita ke gedung itu lagi yuu buat cari informasi?"usul Denis

Semuanya sepakat akan mencari informasi tentang kematian Rara, dimulai dari gedung itu, hingga tempat dimana di sisi gedung ada sebuah kuburan sebenarnya Clara bertanya-tanya itu kuburan siapa? Cuman bukan hanya Clara yang ngg tahu mereka juga tidak ada yang tahu.

Diliat dari luar maupun sisi gedung ini terlihat jauh lebih menyeramkan dari sebelumnya, pintu yang suda koyak yang telah dirusak oleh Denis, dedauan yang berantakan dipelataran depannya, sisi kanan kiri rumput mulat meninggi dan dinding gedung itu terdapat lumut.

" Gilaa ini tempat makin serem banget" sahut akila

" Oiya kita mau cari apaan didalam sini?" Denis heran

" Mungkin kita akan ke atas" usul Gavin

Clara dkk pergi ke arah tangga namun mereka setelah melihat tangga tersebut menjadi ragu,pasalnya tangga itu sudah mulai reyot dan akan rubuh sewaktu-waktu

" Gimana ini?" Tanya Denis

" Hmm mending jangan lahh lebih baik kita ke taman aja" jawab Gavin

" Ngapain kita ke taman?"

" Lanjutin baca diary itu siapa tau ada informasi "

Clara dkk menyetujui usulan Gavin, ditaman masih ada murid yang bersantai ada juga yang membaca buku, Clara dkk duduk yang berada jauh dari para murid disini takut ada yang mendengar pembicaraan mereka.

" Mana buku nya?"

" Sebentar" Clara mengambil bukunya lalu memberikannya ke Gavin.

Gavin mulai membuka buku diary milik Rara selembar demi selembar Gavin membuka nya

Dear diary...

Seharusnya aku yang tersakiti mengapa kamu yang seolah-olah kamu yang tersakiti disini

Lembar berikutnya

Dear diary...

Apa salahku? Aku sudah merelakan dia untuk mu tapi kenapa kamu menyakiti ku terus ELIS RAHMAWATI!

sontak mereka terkejut melihat tulisan yang besar mereka tahu dan sangat tahu dia adalah kepala sekolah disini.

Clara dkk saling lirik, dan tiba-tiba Denis melihat ada siswa yang berada di atas gedung terbengkalai itu melambaikan tangan, Denis berlari meninggalkan mereka yang sedang memanggilnya sambil mengejar Denis, Denis berusaha agar siswa itu selamat namun sia-sia siswa itu jatuh tepat saat Denis ingin menolong nya.

Darah muncrat mengenai Denis beserta Clara, akila,Gavin yang tengah berhenti

" Aaaaa!" Pekik akila

Misteri Sekolah [ SELOW UPDATE ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang