Emperor's online Wife

5

Berburu [2] Poin minus

Kekaisaran Snake Glossy memiliki pembagian daerah yang dipimpin oleh seorang Keturunannya Keluarga Bangsawan.

Itu terdiri dari lima Kerajaan besar.

Kerajaan Bai-Xua, Di ambil oleh Pangeran Mahkota--Pangeran Da Yu.

Kerajaan terbesar kedua, Di pimpin oleh Pangeran ke-6, Yu Xing Feng--Raja Tian-Ha.

Kerajaan Dai-Ru, di pimpin oleh, Pangeran ke-2, --Yu Lin Shi.

Kerajaan Go-Feng, di pimpin oleh Pangeran ke-4 Yu XiaoYu.

Dan kerajaan terkecil, termiskin, terbelakang, terburuk dari kelima wilayah besar adalah Kerajaan Wu-Qi, dengan Pangeran ke-16, Pangeran Xiao Yu sebagai pemimpinnya-- Raja Wu-Qi.

Di waktu bulan bangkit dengan cahaya yang tertutup oleh bayangan bumi. Kaisar Snake Glossy mengadakan perlombaan berburu binatang spiritual di daratan barat.
Perlombaan ini disebut dengan Festival AoAo. 

Perburuan di adakan dengan kelima Pangeran Besar. Beserta Kekaisaran maupun Sekte dan Klan tinggi di daratan barat.

Festival dimulai dari petang hingga senja, lalu di malam harinya perburuan sebenarnya akan di lakukan.

Sebuah hutan belantara dengan semak belukar--pepohonan tinggi--bebatuan mega. Semakin masuk ke dalam, kamu akan menemukan pemandangan yang menyenangkan mata.

Di sana ada sebuah sungai yang airnya mengalir sampai ke antah berantah.
Sementara di sisi hilir sungai, Koloni Pemuda berpakaian Sarjana duduk di atas kursi kayu mewah yang telah tersedia.

Salah satu dari mereka membuka mulut: "Apakah bersekutu dengan Raja Xiao Yu tidak masalah?"
Tangannya dengan anggun memegang kipas di depan bibir dan di bawah hidung mancungnya.

"Tentu saja, Kami tidak mencari kemenangan. Kami hanya mencari keselamatan."

Pembawa lemak perut tersenyum angkuh. Dia mengangkat tangannya dan memanggil beberapa wanita pelayan. Menyuruh mereka untuk mengipasi ia. Dia berdeham lalu melanjutkan lagi : "Adik Bungsu terlalu bodoh untuk menjadi penguasa Wu-Qi. Jadi kita akan membodohi dan meninggalkannya saat perburuan di gelar malam ini."

Semuanya langsung bersorak gembira mendengar ucapan Si gemuk itu.

Kecuali budak dekil, dan bau dari ujung kereta yang baru tiba. Dia berlari kecil menuju kerumunan.
"Tuan, bukankah tidak adil mencurangi adik Anda?" Sambil ketakutan ia meraih kain bawah Si gemuk. Menariknya kecil sambil membujuk.

Si gemuk mendelik marah, "Budak bodoh! Diam " Dia mengangkat tangan gemuknya dan akan menempeleng wajah budak kecil itu.

Melihat batang pohon dalam radius 5 meter dari kejadian itu. Sosok bergaun putih dengan jubah ungu mengayunkan kedua kakinya bermain-main.  Dia bersenandung ria : "Bokong semoqku masih terasa sakit~ "

Dia membuka sepuluh jari tangannya yang lembut dan lentik.

Mulai berhitung!

...Jari pertama(Bantu) ... Jari kedua(Abaikan) ... Jari ketiga(Bantu)...

Dia melipat satu jarinya setiap kali berucap antara "Bantu" dan "Abaikan"

Bibir merahnya komat-kamit sampai akhirnya itu berhenti bergerak dengan lucunya.

Sembilan (Bantu) ... Sepuluh (Abaikan) ...

"Ugh? Abaikan ..." Lalu dia mendongak dan menatap budak kotor yang nyaris dipukul oleh gendut itu!

Qiyi adalah anak tampan yang baik hati

Setelah merapalkan kalimat itu tiga kali. Dia dengan nakal mengacungkan jari jempolnya di tangan yang lain--yamg telah habis dihitung. Lalu melanjutkan ...

Sebelas ... "Bantu."

"Heh. Takdir Si Tampan ini adalah menjadi Penyelamat berhati mulia." Setelah mengucapkannya, dia melompat dari batang pohon dan kakinya mendarat di tanah, tetapi tidak dengan jubah ungunya yang tersangkut di ranting yang runcing. Sehingga hujan bunga Peony turun bersama kecantikan tak terkalahkan.

Mata phoenix nya mengerjap sehingga manik bola merah muda yang berbinar terdiam sejenak.
Dia sedikit mengernyit, lalu melakukan prinsip bodo amat, kemudian menjentikkan tangannya dan mengarahkan itu pada si gemuk.

Sebuah energi spiritual biru terkumpul dan memusat pada celah di antara jari telunjuk dan ibu jarinya. Dia memiringkan tangannya.

Lalu membuka jentikan jari itu dengan cepat.

Dan bunyi "Wush" lalu "Bom", sehingga badan gemuk pemuda yang kenyal itu tidak terkendali dan terdorong sampai jatuh di tanah kosong.

Bersamaan detik dengannya...

Tiba-tiba seperti bunyi sirene menyakitkan menyerang kepala Pemuda bermata Phoenix

[‹ Pelanggaran !!! OOC !!!
                   
Antagonis tidak Menyelamatkan Orang lain ❎

Poin Kehidupan = -30 ›]

Dia menyentuh pelipisnya, mencoba untuk mencerna layar cahaya di depannya. Bar loading belum ada penuh sampai berwarna hijau. Dia melompat kebingungan "Ah?"

***

Mini theater

Istri (Antagonis) [Online]

Suami (Protagonis) : Istri mengapa kau tampak bodoh dan menggemaskan?

Istri : ......

Istri [Offline]

Suami: ??? /Menatap polos

_________________________________
Ada apaan ituh