H E R O - 21

3.4K 349 79
                                    

Rose pulang dengan kemarahan, membentak para pembantu yang ada di rumahnya tanpa perasaan hanya karena terlambat membuka pintu utama rumahnya.

"BISA KERJA YANG BENER GAK SIH?!" Bentak Rose saat pintu utama rumahnya sudah terbuka

"M-maaf nyonya tadi bibi ngurus den Jeno, dari kemaren demam nyonya" ujar bibi Fang yang tak di gubris oleh Rose, malahan wanita itu tengah bersantai di sofa sambil memainkan handphonenya

"Kan ada Jaehyun yang ngurus" jawabnya santai sambil terus memainkan handphonenya bahkan sesekali Rose terlihat terkekeh karna benda pipih berlogo Apple

"A-anu nyonya.. tuan sedang berada di kantor tadi tuan Jung menelponnya" Rose hanya menganggukkan kepalanya sebagai jawaban

"Ya sudah sana lanjut kerjanya, oh ya bi bisa minta tolong bawain jus sama makana ringan? Teman-teman saya mau kesini soalnya" Perintah Rose yang langsung di angguki oleh bibi Fang

Jaehyun sudah mulai mempekerjakan beberapa ART di rumahnya saat Jeno berumur 3 tahun, hanya saja para pembantu di rumahnya di pekerjaan untuk membersihkan rumah, memasak dan menjaga rumahnya saja mereka tidak di perbolehkan untuk merawat Jeno selain dirinya.

Jaehyun hanya akan memperbolehkan pembantu rumahnya merawat Jeno apabila Jaehyun sudah memberikan perintah ataupun injin  dan hanya bibi Fang saja yang berhak dan bisa di percaya Jaehyun untuk menjaga jagoannya ketika ada kepentingan/ ada urusan mendadak seperti sekarang ini.

10 mnt berlalu, bibi Fang serta beberapa pembantu lainnya kini sudah membawakan apa yang di minta oleh Rose. Rose yang melihat para pembantu nya menjalankan tugas pun hanya mengangguk kemudian melanjutkan aktivitasnya bermain handphone tanpa mengucapkan terimakasih.

Bibi Fang sebenarnya ingin menyampaikan sesuatu kepada Rose, namun melihat Rose yang tengah asik bertelepon akhirnya  bibi Fang mengurungkan niatnya dan memilih menjaga anak majikannya yang sedang sakit

"Eh Lo jadi kesini kan?"

"Yoi lah, jarang-jarang gua maen ke rumah baru Lo. Eh bahkan belum pernah keknya hahaha"

"Pokoknya nanti  klo gua udh sampe di rumah Lo, Lo  kudu  nyiapin makanan titik"

"Tenang udh gua siapin semuanya, sekalian gua mau cerita nih" ujar Rose yang terlihat tersipu malu

"Ahh gua tau nih.. cieee ciee udh di jedor ya Lo sama Chanyeol?"

"Hahaha" Rose tertawa saja saat mendengar ucapan dari temannya

"Pake acara ketawa lagi, di jawab dong sweetie. Eh udh dulu ya nih si Lisa udh  jemput gua nih bye sweetie"

"See you!!! Hati-hati!!"


•••

"Bibi, mau mommy hiks" rengek Jeno dengan bibir pucat yang bergementar  membuat siapa saja yang melihatnya tak tega, padahal AC di kamarnya sudah di matikan bahkan tubuhnya pun juga sudah di balut dengan selimut tebal

"Iya nanti bibi anterin ke mommy tapi den Jeno makan dulu ya? 5 suapan aja deh" ujar bibi Fang sambil menyuapi Jeno

"Ughh gak enak rasanya aneh" protes Jeno saat merasakan bubur buatan bibi Fang, bibi Fang tersenyum kemudian menghapus keringat yang ada di dahi Jeno  sesekali bibi Fang juga merapikan tatan rambut Jeno yang sedikit berantakan

"Kan den Jeno lagi sakit makannya rasanya gak enak"

"Jeno sudah sembuh kok bibi cuma-ITU SUARA MOMMY!!!" Jeno menghentikan ucapannya saat mendengar suara mommy nya, dengan bersemangat Jeno langsung berlari mencari keberadaan mommy nya.

H E R O ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang