-- PROLOG --

23 5 2
                                    

JANGAN LUPA VOTE DAN COMMENT CERITANNYA!!!

Stay tuned guyss🤗

___________________________________

Arghhhhhhh.......

Lelaki itu, lelaki yang selama ini selalu bersikap dingin, angkuh, arogan bahkan menyeramkan kini keadaannya berubah 180° menjadi sosok yang lemah.

Ia terduduk di lantai yang dingin bersama dengan barang-barang yang berserakan sementara punggungnya ia sadarkan pada bibir king size miliknya.

Air matanya yang selama ini ia jaga agar tidak keluar akhirnya ia pasrahkan, bahkan ia tak ragu lagi untuk membiarkan air mata nya jatuh terus menerus tiada henti bersamaan dengan isaknya.

Ia sudah lelah merusak barang-barang miliknya. Kamar yang selalu ia bersihkan, barang yang tak pernah luput ia jaga kini semuanya rusak karena ulahnya sendiri.

Mansionnya selalu sepi ketika siang hari. Hanya ada beberapa maid yang setia menjaga mansionnya. Bahkan sekeras apapun yang terjadi di kamarnya tak akan ada satu maid pun yang berani untuk sekedar mengetuk pintu kamarnya selain orang tuanya.

Ia sedikit bersyukur karena kedua orangtuanya tidak ada disaat keadaannya yang terlihat kacau. Setidaknya bisa mengurangi beban yang ada dalam hidupnya.

Lelaki itu meremas lembaran kertas yang kini sangat ia benci. Namanya yang tercantum di kertas itulah yang membuat keadaannya menjadi se-menyedihkan ini.

Ia hampir 1 jam menangis, matanya mulai sembab, ia lelah, sangat lelah. Kertas itu ia masukan kedalam saku seragamnya. Bahkan sebelum merusak keadaan kamarnya ia juga tak sempat untuk mengganti seragamnya.

Kedua kakinya ia luruskan, kepalanya ia sandarkan lantas mendongak hingga ia dapat menatap langit-langit kamarnya yang masih terlihat indah. Sedetik kemudian matanya mulai terpejam membiarkannya masuk ke alam bawah sadarnya.

Ia terlelap.

____________________________

Gimana nih guyss???
Nih cowok kenapa yaa??
Penasaran kan....
Semoga kalian terhibur yaa

Jangan lupa tinggalkan jejak!!




ASLANTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang