PAK DUDA!! -𝕵𝖚𝖏𝖆𝖊

19

Hei ! Welcome ~

Happy Reading !

"Huftt, ini malam pertama kita disini, tapi saya rasanya ga kuat, dingin banget" Celetuk Juyeon, tapi.. kalimatnya barusan terdengar sangat ambigu ditelinga Hyunjae.

Ia jadi menghalu seolah mereka adalah pasangan yang baru saja menikah, dan memutuskan untuk bulan madu dan malam pertama, Hyunjae mau gila rasanya. Ia jadi membayangkan hal yang tidak-tidak.

"Jae? Kenapa bengong?" Tanya Juyeon sambil mengelus surai Hyunjae yang mulai sedikit panjang.

"E-eh? Emm engga kok" Seketika Hyunjae menghentika lamunan kotornya dan tersenyum tipis pada Juyeon.

"Kamu kedinginan ya? Sini saya peluk, mungkin bisa mengurangi sedikit rasa dingin kamu, dan rasa dingin saya"

"Uhh so sweet bangeettt" Pekik Jihyun tertahan saat melihat sang papa memeluk mami Jeje nya dengan mesra.

"Kok Yuyu disini?" Tanya Juyeon dan memeluk Hyunjae dengan lebih erat.

"Se-sesek" Keluh Hyunjae perutnya terasa tertahan sekali karena lengan besar Juyeon.

"Hm? Maaf yaa hehe"

"Yuyu mau tidur disebelah mami Jejeee"

"HAH??"

"Apa sih? Orang Yuyu mau tidur sama mami Jeje, kok reaksinya lebay banget" Sinis Jihyun dan membaringkan tubuh mungilnya disamping mami Jeje.

Baru kali ini saya kesel sama anak sendiri batin Juyeon sambil meminum air putih dengan botol berwarna ungu dengan gambar Hello Kitty, dengan penuh emosi.

"Papa minggir, nyempitin aja tidur dibawah gih"

•~
______________
~•

"Yuyu sayang bangun dulu yuk, mami Jeje udah siapin sarapan lhoo"

"Unghh, iya mami Jeje, Yuyu mau peluk dulu, baru gosok gigiii~" Pinta Jihyun dan langsung diiyakan oleh Hyunjae.

"Udah ya, sekarang gosok gigi, atau nanti sarapannya nangis kalau lama dimakan, mami Jeje bangunin papa dulu yaa"

Jangan tanya gimana kisahnya Jihyun jadi beda kamar dengan Hyunjae dan Juyeon.

•

"Mas Juyeon bangun! Udah siang, katanya mau jalan-jalan, ayo cepet bangun!" Seru Hyunjae sambil nemepuk pantat Juyeon keras - keras.

Sementara Juyeon, bukannya bangun malah mengurung diri didalam selimut, dan itu berhasil membuat Hyunjae gondok setengah mati.

Pacarnya ini mirip anak-anak sekali inner Hyunjae.

"Mas Juyeon bangun! Masa kalah sama Jihyun? Ayo bangun cepeett" Paksa Hyunjae dan mendudukan dirinya dipinggiran ranjang.

"Mas Juyeon, bangunn, nanti Jihyun--"

Chupp

"Iya iya saya udah bangun ni, kamu cerewet sekali sih" Sahut Juyeon setelah mengecup singkat bibir sang kekasih.

"Ih belum gosok gigi udah cium-cium"

"Berarti kalau udah gosok gigi boleh? Yaudah saya gosok gigi dulu"

Setelah itu Juyeon berlari kearah kamar mandi, dan menggosok giginya hingga bersih, lalu ia mengambil permen yang entah milik siapa dan memakannya.

"Saya sudah-- lho? Hyunjae mana? Ck saya ditinggalin" Kesal Juyeon dan melangkah kearah ruang makan dengan menghentakan kakinya.

-Kayak anak perawan ih.

•~
______________
~•

"Mami Jeje Yuyu main ayunan disana yaa, boleh??"

"Boleh, jangan jauh-jauh ya, sekitar ayunan aja, nanti hilang" Peringat Hyunjae dan langsung diangguki dengan semangat oleh Jihyun.

"Damai sekali.." Gumam Juyeon sambil merentangkan tangannya keatas.

"Saya jadi pengen makan permen" Ujar Juyeon secara spontan.

"Ohh mau permen? Bentar kayaknya Jeje--"

Chupp

"--This is my candy" Bisik Juyeon dan melanjutkan acara melumat bibir si manis.

Hyunjae yakin sekarang wajahnya sudah mirip sekali dengan kepiting rebus, malu banget kissing di area taman begini, pikir Hyunjae.

Tapi mulutnya berkata lain, ia malah membalas ciuman Juyeon dengan sukarela.

"Ck papa kenapa sih makan bibir mami terus? Kayak ga punya makanan aja" Sinis Jihyun yang melihat acara berciuman sang papa dengan mami Jeje nya sebelum matanya di tutup oleh seorang ibu-ibu.

"Dasar anak muda, anaknya disuruh menjauh, ehh terus mereka nya malah berciuman ck ck ck" Ujar ibu-ibu itu.

Jangan lupa vote and comment ya-!!

Payy--