2 - Toko Buku

45 6 0
                                    

-Hendery Azendra Winata-

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

-Hendery Azendra Winata-



Teng Teng Tong Teng
Waktunya Sudah Habis
Persiapkan bukumu untuk kembali ke rumah

Bel berbunyi dengan nyaring, melodi yang selalu ingin siswa dengar setiap menit menit terakhir belajar.

Ting!

notifikasi chat muncul di ponsel Arata masih membereskan buku kedalam tas. Ia segera membuka ponsel, nama kontak yang sering ia hubungi.

Hendery the Badazzeu

"Hari ini nggak rapat, gw mau les matematika ampe malem."

"lu mau ke toko buku pas pulang?"

"Gw nitip buku Fisika yg mau lu beli ya"

"Duitnya besok"

Arata menghela nafas dan tidak membalas chat dari Hendery. Ia sempat mencari Hendery ke kelasnya namun Hendery sudah duluan sampai di parkiran. Karna tak bertemu Hendery, Arata langsung keluar sekolah mencari taksi di trotoar depan gerbang sekolah. Tiba ada yang menyapa Arata dari belakang

"Kak Arata?"

"iya"

Arata membalas senyum Reyhan.

"Mau pulang kak?"

"Nggak.., mau ke toko buku"

"Owh sama dong kak, bareng aku yuk!"

"Ayo bareng a—"

TINTTTTTT TINTTTTTT!!!!

Arata belum selesai mengucapkan kalimat dari mulutnya, namun sudah terpotong karna bunyi klakson mobil yang berhenti di depan mereka adalah mobil Hendery. Ia keluar dari mobilnya menghampiri Arata dan Reyhan yang berdiri di pinggir trotoar sekolah.

"Ngapain disini?"

"Nunggu taksi'kan gw mau ke toko buku."

"Lu ngapain?"

Lelaki itu mengarahkan pertanyaan ke Reyhan di samping Arata.

"Mau ke toko buku kak."

"Kalian berdua mau ke toko buku bareng?"

"Iya."

Saat mendengar jawaban Arata dan Reyhan secara kompak, Hendery langsung menarik tangan kanan Reyhan untuk ia masukan ke mobil.

ARATATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang