Aku sedang bersama sahabatku di kamar, dia satu-satunya orang yang beri tahu tentang pertemuanku dengan anak laki-laki itu, bahkan ia sudah hafal semua ceritaku saking seringnya aku bercerita.
Temanku juga tau aku sering bertingkah aneh ketika senja datang seperti saat ini, walaupun tidak di pantai. Aku akan terdiam dan menatap kosong ke arah jendela.
Aku akan seperti itu setiap kali mengingatnya, padahal pertemuan kita bisa dibilang singkat, sangat singkat malah tapi pertemuan yang singkat itu membekas jauh dihatiku.
"sudahlah Irene lupakan anak itu, sampai kapan kau akan seperti ini terus," kata sahabatku yang bernama Rose, aku hanya diam. "Kalau kau terus seperti ini, kau akan kehilangan meraka yang menyukaimu," lanjutnya.
"Bagaimana kalau laki-laki yang kau lihat itu tidak nyata, bagaimana kalau dia adalah hantu laut, Coba kau pikir kita sudah mencari di medsos semua yang bernama Leo tapi tidak menemukannya, kau sudah kembali ke sana tiga tahun berturut-berturut tapi tidak pernah bertemu dengannya." Rose berkata dengan nada yang menakut-nakuti, aku menatapnya tajam.
✨✨✨✨✨✨✨✨✨✨
Bagaimana dengan part yang ini?
Jangan lupa vote dan komen yah~
🌻
KAMU SEDANG MEMBACA
When the Night Comes
Teen FictionAda yang datang ketika senja pergi Ada yang tetap tinggal ketika warna-warna jingga itu sirna. Ia muncul bersama sang rembulan, yang setia menemani malam.
