Chapter 8 [ Anak ilang?? ]

8 4 17
                                    

Di sore hari yang normal, Mizumi dan adiknya sedang keluar dari rumah karena bosan didalam terus.

Mereka keluar dengan iming-iming ingin membeli sesuatu dengan izin dari Natsuka.

Nyatanya sih diluar mereka cuman jalan-jalan gakje. Tapi tenang aja. Walau disini rawan mereka udah bisa bela diri dikit-dikit dan sepertinya kasus pencurian dan penculikan sedang menurun sehingga mereka diizinkan keluar oleh Natsuka.

Saat fokus berjalan, tiba-tiba.

"Ehh, kok aku denger ada suara kucing nangis?" Tanya Mizumi.

"Iya, aku juga denger suara kucing nangis kak". Sahut Miruki.

Setelah melihat ke segala arah, mereka menyadari ada sesosok anak kucing(?) Di sekitar sana.

"Kak, itu ada anak kucing kak". Kata Miruki.

"Terus, kita harus samperin gitu? Kalo nanti ternyata itu-itu hantu gimana?" Tanya Mizumi dengan nada menakut-nakuti.

"Ah, udahlah gapapa. Ayok kita samperin".  Tegas Miruki.

Dengan perlahan-lahan, mereka mendekati sosok anak kucing tersebut.

Langkah demi langkah, mereka semakin dekat dengan keberadaan anak kucing tersebut.

Saat mereka akhirnya berada di belakang anak kucing tersebut....

Mizumi pun memberanikan diri untuk bertanya.

"Emmm, halo dek. Kamu kenapa? Kok nangis-nangis". Tanya Mizumi sembari sedikit gemetar.

Kemudian anak kucing itu menengok kebelakang lalu.....

. . . .

"Hehhh, kakak nggak mau nyulik aku kan. Kakak penculik ya. Pergi pergi!"
Usir Anak kucing tersebut sembari mengumpatkan kepalanya dan mengepakkan tangannya.

Ternyata bukan hantu toh

Kemudian Mizumi membela dirinya.
"Nggak, nggak. Kakak bukan penculik. Kakak cuman nanya doang kamu kenapa". Ujar Mizumi

"Nggak, pasti kakak bohong! Nanti pas aku udah percaya kakak pasti gotong aku kan kek yang di sinetron-sinetron ituh!". Celetuk kucing tersebut.

Oalah anak sinetron juga. Keknya kebanyakan bocing (bocah kucing) disini pada doyan sinetron semua hadeuh.

"Nggak, kamu salah. Justru kalo emang kita penculik kita udah gotong kamu dari awal kita ketemu". Ujar Miruki yang merupakan anak sinetron juga.

"Oiya yah. M-maaf ka, Aku udah nuduh kakak penculik hehe". Pinta maaf kucing tersebut.

"Iya, iya". Celetuk Mizumi yang udah badmood gegara dituduh sebagai penculik.

Keknya Mizumi sifatnya jdi temperamen etdag.

"Baiklah, nama kamu siapa?" Tanya Miruki.

"Oiya ya, aku belom memperkenalkan diri ehe". Sahutnya sambil menggaruk-garuk kepalanya yang tydack gatal.

"Namaku Rinka. Rinka Tachimura. Kalian bisa memanggilku Rin".
Jawab Rinka.

"Jadi, kenapa kamu menangis tadi?". Tanya Mizumi yang masih penasaran.

"Ahh, begini. Tadi aku sedang pergi ke pasar bersama kedua orangtuaku. Tapi, tiba-tiba aku melihat ada mainan dan tanpa sadar melepas tangan orang tuaku. Lalu pergi sendiri. Dan setelahnya aku menyadari kalau aku tersesat". Jawab Rinka dengan murung.

"Kemalangan Sang Kucing Biru"Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang