Sweet Crumbs || jangyoon

Outfit

"Cut!"

"Perbaiki make up dan style nya sebentar lalu kita syuting lagi"

"Ne!~"

Para member segera bubar dari set MV. Beberapa mengambil air minum, diikuti para stylist yang membenarkan penampilan mereka.

Sungyoon duduk sejenak dan meneguk botol minum sembari mengatur nafas.
Koreografi untuk lagu kali ini sangatlah berat, sama melelahkannya dengan lagu Pump It Up. Apalagi konsepnya benar-benar berbeda, energi yang dikeluarkan lebih banyak lagi.

"Sungyoon-ssi"

Coordi noona dan hairstylist menghampirinya. Sungyoon menerima kipas yang dibawakan dan menyalakannya, gerah sekali. Rambut dan make up mulai dirapikan.

"Oh, kau sudah cukup berkeringat. Sepertinya tidak perlu disemprot air"

"Huh? Apanya yang disemprot?"

"Perutmu, supaya terlihat bagus. Oh iya, bergerak saja  dengan bebas saat melakukan dance. Tidak perlu takut kancing jasnya lepas, tenang saja"

"Aah bukan begituu"
Telinga Sungyoon perlahan memerah.

"Lalu?"

"Aku malu, noona"

"Halahh.. Tidak ada waktu untuk seperti itu. Lagian tubuhmu juga bagus untuk dipamerkan,sesuai dengan konsep"

Sungyoon menggaruk belakang kepalanya.
"T─tapi.."

"Yak, ayo berkumpul, mulai lagi"
Suara director menyerukan syuting terdengar.

Sungyoon bergegas kembali dengan tangan yang sibuk menutupi bagian depan tubuhnya, dan menyesuaikan posisi sesuai koreografi.

Saat itu Jangjun lewat disebelahnya, melirik sekilas tapi sukses membuat Sungyoon merinding.
Apalagi dengan make up seperti itu, garang sekali.

"Oke, sudah lengkap semua"

"Ready, Action!"

Musik kembali diputar, dan rekaman koreografi kembali dimulai.

•﹏•

"Cut!"

"Pengecekan kamera dan audio, istirahat satu jam!"

"Nee!~"

"Aigo ya.."

Para member kembali membubarkan diri, mencari tempat yang nyaman untuk beristirahat.

"Yak Hong Joochan! Kembalikan minumku!"

"Apa?~"

Mulai lagi mereka.

Sungyoon menuju ke dekat barang-barangnya disofa, menjatuhkan badannya dan terpejam sejenak.

Drrt

Suara handphone bergetar. Sungyoon meraih tasnya dan mengobok-obok untuk menemukan handphonenya.

"Ketemu kau"

Satu pesan baru.

Satu alis Sungyoon terangkat, heran.

Jangjun?

'Lantai 2, tangga darurat.'

Sungyoon menggigit bibirnya. Diedarkan pandangannya ke sekitar, mencari sosok yang mengirimkan pesan.