Aku, Naura. Entah apa yang menjadi alasanku dapat berdiri tegak menatap bangunan sekolah lamaku seperti sekarang ini.
Aku, Jackson. Seorang laki-laki yang mencintai gadis cantik bernama Naura dan sampai saat ini, aku hanya mampu menatapnya dari ja...
"Seneng banget kayaknya hari ini, kenapa?" - Bang Arga.
"Gue ditembak Jackson kemaren," gue senyum.
"Uhuk! Apa lo bilang tadi??" Bang Arga langsung naroh gelasnya terus natap gue.
"Gue ditembak Jackson kemaren, bang apa kurang jelas?" Gue bales natap dia.
"Udah jelas sekarang," - Bang Arga.
"Lo gak penasaran apa, bang sama jawaban gue?"
"Gak, gue udah tau jawaban lo" - Bang Arga.
"Apa?"
"Lo mau sarapan apa? Gue mau keluar," - Bang Arga.
"Terserah deh, gue mau mandi."
"Gue kunci pintunya dari luar," - Bang Arga.
"Hm."
Selama Bang Arga pergi beli makanan, gue sempetin buat beres-beres rumah dulu. Habis itu gue mandi terus ngerjain tugas yang belom sempet gue kerjain semalem.
Ting!
"Halo?"
"Gak turun?"
"Nanti, kenapa?"
"Aku di bawah sama abang."
"Hah?? Bukannya kita janjian jam 9?? Iya udha bentar," gue matiin telponnya terus beresin meja belajar baru turun.
"Ada jadwal jam 9, tapi gue sengaja jemput dia lebih awal biar gak telat" - Jackson.
"Sorry ya lama, tadi ngerjain tugas dulu."
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Kunci mana, bang?"
"Biar gue aja yang ngunci, pulang kuliah langsung ke cafe ya" - Bang Arga.
"Oke, gue duluan kalo gitu."
"Hati-hati, jangan lupa pesen gue" - Bang Arga.
"Eum, ayo!" Gue narik Jackson keluar rumah.
Gue sama Jackson berangkat ke kampus. Sampe sana, gue langsung ke perpustakaan buat bikin tugas. Sementara Jackson langsung ke kelasnya.
Gue sengaja milih pergi ke perpus sendiri soalnya kalo sama anak-anak pasti gue gak tenang ngejarin tugasnya. Gue naroh laptop di meja deket jendela terus gue nyari buku yang dibutuhin.
Sialnya, buku yang gue butuhin tuh ada di rak paling atas. Gue coba buat cari kursi atau tangga kecil yang biasa dipake buat ngambil buku, tapi sayangnya gak nemu.
"Ish! Kenapa harus di atas sih??" Gue lompat-lompat buat ambil bukunya.
"Mau ambil buku ini?"
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
