"Terpesona~ aku bukanlah ahli syurga~"
"Emangnya lu ahli syurga? Dengan dosa lu yang bejibun gitu ris"
Risuko pun meluncurkan bogeman mateng pada calon kakak iparnya , siapa lagi jika bukan Yuichiro
"Enak aja lu bilang dosaku gak banyak² amat paling cuman kek semut" tukas Risuko
"Iya sih semut , semut yang jumlahnya tak terkira di dunia ini" oke kali ini si pawang ular Obanai yang kena bogem
"kak risu rumahnya itu ya" Yuuma menunjuk ke sebuah rumah yang dilihat Risuko "nah betul ini rumahnya betul"
"Oke siap langsung masuk" Risuko pun langsung ngibrit masuk ke rumah dan juga
"permisi mamang!!" dengan tidak ada akhlaknya dia menendang pintu rumah tersebut
//pintu : apa salahku~ :'(//
"Njir Risuko lu gak bisa yah tenang sehari aja" tegur Genya
"Biasalah!" -Risuko
Mereka pun masuk ke dalam rumah yang sudah kelihatan berantakan dan penuh debu "waw tempat ini sangat membagongkan"
Semua benda terlihat sedikit usang dan bungkusan makanan dan minuman terlihat berserakan dimana-mana "banyak banget sampah masyarakat disini! Orang gabut mana yang makan dan minum disini"
Perasaan dari tadi Risuko aja yang ngoceh_-
PRAK!
Sebuah pot terjatuh dari atas lemari secara tiba-tiba
"Anjay!" -Risuko
"...." -Muichiro
"He?" -Yuuma
"Anjir!" -Genya
"Allahumma bariklana fiima-" -Obanai
"Obanai Lu ngapa mau baca doa makan?!" -Yuichiro
"Ya namanya juga kaget"Ekspedisi pun terus berlanjut dan berbagai fenomena bermunculan seperti Genya yang melihat bayangan , TV nyala sendiri , kursi bergeseran , barang jatuh , dan lain-lain
"Beneran ada penghuninya nih?!"
"Anjay aku merasa seperti di rumah hantu" ucap Obanai yang dah ngos-ngosan
"Lah ini emang rumah hantu bogeng!"
-Yuichiro"Ei kalian-" -Risuko
"Wah iya yah ini kan rumah hantu" -Obanai
"WOI DENGERIN ENGGAK!" Teriak Risuko yang suaranya gak kalah dari toa mesjid "enggak denger"
"Shut your muntung before i slepet with centong rice" ancam Risuko dengan bahasa gado-gado "coba kalian diem dan dengar baik-baik"
Saat para makhluk ini diam mereka mendengat sebuah suara seperti gesekan kain di lantai
Dan muncullah sesosok makhluk putih yang memiliki mata merah dihadapan mereka
"AAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAA"
"Anjir suara kalian lebih kek toa mesjid daripada aku" ucap Risuko yang menutup kedua telinganya bersama Muichiro
Muichiro mengetuk pundak Risuko hingga dia menoleh
"Apa yang?" (anjir manggilnya yang yangan)
Muichiro menunjuk ke arah sosok tadi dan disitu Risuko melihat sebuah keanehan
Sejak kapan hantu punya kaki? Pakai sepatu mana jelas lagi
"Wah baru tau aku faktanya , ni hantu kutu kupret ternyata boongan ya"
Risuko mengambil sebuah balok kayu "heh kutu kupret!"
Saat sosok tadi menoleh Risuko langsung melompat dan mengangkat balok kayu tadi "MAKAN NIH BALOK!"
DUAK!
Setelah mendapat hantaman di kepala sosok tadi langsung tepar di tempat "wih tepar!"
Risuko membuka penutup dan topeng tadi , ternyata sosok tadi adalah buronan yang dilihat Risuko di tv "weh ni orang yang jadi buronan akhir-akhir ini , katanya dia kabur dari penjara tau-taunya ngumpet disini"
"Jadi semua kejadian tadi hanyalah ulah si buronan bogeng ini?"
"Iyak , ni orang kita bawa ke kantor polisi jadi mari kita pulang"
Saat keluar dari rumah itu Risuko merasa ada yang kurang "eh tunggu Muichiro mana? Bukannya dia sama kita?"
Yuichiro dan yang lainnya terkejut "lah aku belum bilang ya? Muichiro tadi katanya lagi sakit gigi makanya dia gak datang"
Kali ini Risuko yang shock "hah beneran?! Jadi yang sama aku tadi siapa?"
Mereka menoleh kembali ke rumah itu dan di pintu terlihat sosok berambut panjang dengan baju lusuh , dan kali ini kakinya tembus pandang
Karena melihat sosok tadi Risuko , dan teman-teman langsung ngibrit dari tempat itu sambil nyeret si buronan yang udah diikat
Malam harinya
"Fuah hari ini menyenangkan meskipun agak menakutkan" Risuko melihat sebuah benda kecil di atas mejanya dan dia teringat sesuatu
"Oh iya ini kan benda yang bisa mendengarkan dari tempat lain , perasaan aku bawa satu pas kerumah tadi ,,,,, anjir satunya ketinggalan disitu"
Iya sih sebenarnya Risuko bawa benda itu pas ke rumah hantu dan dia mengaktifkan nya , tapi karena kecerobohan karakter utama kita yang sableng ini benda itu ketinggalan dirumah tadi
"Ntar kucari deh nanti , oh iya pas itu kan benda yang ada disana ku aktif kan itu artinya jika kuaktifkan yang ada disini aku bisa mendengar suara yang ada dirumah itu kan satunya ketinggalan disana"
Risuko mengaktifkan benda yang ada ditangannya itu
'Krsss krsss'
Awalnya cuman kedengaran suara angin biasa tapi tiba-tiba
'He hehe HEHEHE KHIKHIKHIKHIKHIKHIKHI'
Detak jantung Risuko berdetak cepat tapi tidak secepat saat dia ngebucin bareng Mui
'Ri ,,,,,, su , ,,,,,,,, ko'
Tek!
Risuko mematikan benda tadi dan berlari keluar kamar sambil teriak
"MAAAAAAAAK NTAR AJAK WARGA BERSIHIN RUMAH DI HUTAN SEKALIGUS SELAMATAM MAAAK!"
Tamat
Maaf kalau ini agak gaje , author agak ngebut pas ngetik ini😅
Tetap semangat untuk daring nya
Jaa Matta nee
![](https://img.wattpad.com/cover/207811335-288-k511161.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Kimetsu No Gakuen (Gakko De Mainichi)
Novela JuvenilBerkisahkan seorang gadis bernama Risuko Tsukiyama anak kolong jembatan eh maksudnya KONGLOMERAT yang bersekolah di Kimetsu No Gakuen dan kelakuan Risuko itu..... bisa dikatakan mirip kisah dilan(da banjir) bagaimana kah kisah keseharian Risuko and...