INDIGO VS CHEF GANTENG(Lisa X Sehun,)

Patner kerja

Masih banyak typo bersebaran di mohon komen jika menemukan nya biar bisa cepat di perbaiki selamat membaca 🥰

Seminggu setelah perjanjian mereka sepakati akhir nya merek berdua kembali bertemu tepat di mana seperti yang lisa katakan . Lisa meminta sehun untuk menunggu nya di sebuah kafe yang di mana pertama kali mereka bertemu .

Ternyata sebelum kedatangan sehun lisa sudah ada menunggu nya di sana dengan seorang  laki laki di sisi nya yang Tak lain adalah Bobby . Entah kenapa sehun merasa tak suka dengan ada nya Bobby di antara mereka ia kira akan berdua saja bersama lisa tapi ternyata lisa malah mengajak Bobby .

Akhir nya dengan sangat malas sehun berjalan ke arah lisa yang memang sedari tadi sudah memanggil nya setelah sampai pun ia langsung duduk saja tanpa menyapa kedua orang yang akan menjadi rekan kerja nya .

"Kau mengajak nya ... ? Kau tau kita akan berkerja bukan untuk berkencan "  tanya sehun dingin .

"Kita memang mau bekerja. aku sengaja mengajak Bobby ikut dengan kita hanya sebagai antisipasi jika takut terjadi sesuatu ketika bersama mu " jawab lisa jujur .

"Apa kau kira aku serendah itu dan lagian memang nya siapa yang akan tertarik dengan mu tak ada sedikit pun yang menarik dari dirimu semua nya terlihat tepos " dalam kata sehun tersirat sebuah ejekan .

"Ahjussi tua kau bukan lagi anak remaja Tapi kenapa perkataan mu kepada kU terkesan seperti sedang menghina kU bukan kah seharus nya kau memberikan contoh yang baik pada orang yang lebih muda ? Lisa terlihat mulai kesal jika saja ini semua bukan karena jisoo makan dia Tak akan pernah mau berurusan dengan seseorang yang bernama sehun .

"Dan lagi memang nya kau pernah melihat langsung tubuh kU kenapa langsung menyimpul kan seperti itu asal kau tau ahjussi aku memilik segalanya agar orang bisa tertarik pada kU hanya saja aku menyembunyikan nya karena aku tidak suka menjadi bahan perhatian orang saja belajar untuk memikir kan perkataan mu terlebih dahulu sebelum kau mengatakan nya " lisa menumpahkan kekesalan nya yang ia pendam selama ini kepada sehun yang tidak tau apa apa .

Lisa hanya merasa lelah dengan orang orang di sekitar nya kenapa cepat sekali menilai seseorang  dengan hanya sekali lihat kadang ia bahkan tak mengenal orang tersebut . Sehun bungkam seribu bahasa . Sungguh ia tak berniat untuk menghina lisa ia hanya ingin bercanda saja .

"Apa kalian berdua bisa berhenti berdebat bukankah kita di sini untuk suatu urusan yang sangat penting simpan saja perkelahian kalian berdua untuk di lanjut kan di lain waktu saja lagi itu pun jika kalian bertemu kembali " Bobby angkat bicara untuk menengahi kedua nya .

Dan akhir nya mau Tak mau kedua orang tersebut diam dan mulai untuk menyusun rencana apa yang akan mereka lakukan .
"Jadi apa yang di kata kan jisoo pada mu " tanya sehun yanh mulai serius

"Onnie bilang  kita harus datang ke apartemen lama nya terlebih dahulu di sana ada sebuah petunjuk yang bisa di gunakan untuk membuka kunci sandi loker nya..."

"Tapi disana tidak ada apa pun lagi karena semua barang dan perabotan nya sudah di kosong kan oleh ibu kami karena apartemen itu sudah lama kosong dan akan di jual untuk uangnya di pakai menyumbang untuk panti asuhan persis sepeti permintaan nya sebelum ia meninggal " jelas sehun .

Lisa melirik ke sisi kanan nya lalu mengangkat dagu nya seolah olah sedang bertanya pada seseorang tapi mereka Tak bisa melihat nya .
"Tapi onnie bersikeras kalau kita harus tetap datang kesana ia bilang bahwa barang nya masih ada di sana " jawab lisa lagi setelah beberapa saat berdiskusi dengan jisoo.

Tampa ingin terlalu banyak bicara akhir nya sehun memutus kan mengikuti apa pun yang barusaja di kata kan lisa untuk kali ini ia hanya ingin percaya saja pada lisa sepenuh nya .
Mereka bertiga pun akhir nya berangkat menuju tempat yang di maksud dengan sehun sebagai supir nya .