Chapter 7

1.2K 208 7
                                    


Maaf buat Typo dan lain lain

Enjoy Gan


"Moga ga dikunci"

*Ceklek*

Pintu terbuka, ga ada apa apa sih cuman toilet biasa//Plak

Pintu toilet terbuka, Oikawa terkejut melihat sesuatu dihadapanya, terdapat darah yang mengenang di hadapanya

"Ee- Ehh... Apa ini?!"

*Brakk!*

Pintu kamar mandi tiba tiba tertutup

"HEH! WOI SIAPA YANG NUTUP PINTU?!"

"JANGAN MAIN MAIN LAH!"

"BUKA WOI!!"

*Craassh*

Keran air tiba tiba saja terbuka, bukan air yang keluar melainkan...

"D-Darah?!"

   Oikawa memberanikan dirinya untuk mematikan keran itu, tapi tak ada yang terjadi, keran itu masih mengeluarkan darah walaupun sudah dimatikan. Darah itu sudah berceceran dilantai, bau amis menusuk indra penciuman nya

"Buka pintu nya heh!"

Darah itu mulai mengalir mendekati Oikawa, saat sudah menyentuh kakinya...

"Lah?! Lah lah lah?!!"

Kaki nya seperti ditarik masuk ke dalam darah itu, padahal itu hanya sebuah genangan, tapi tiba tiba saja seperti kolam yang sangat dalam

Oikawa memberontak agar tidak masuk ke dalam darah itu, dengan kekuatan penuh dia menarik kakinya tetapi tetap saja tidak bisa

"IWA-CHAN! OSAMU! ATSUMU! TOLONG!"

*[Dilantai bawah]*

Atsumu dan Osamu sedang bertengkar karena mempermasalahkan makanan yg mereka bawa

"MAKANAN GW NGAPA LU ABISIN ANJ!" - Atsumu

"Bagi lah, gw laper" dijawab santai oleh Osamu

"Siniin makanan lu"

"Dih ogah"

"Sini!"

"Ga!"

"Sini!"

"Ga!"

"Biar adil bagi lah!"

"Mana ada! Itu udah adil"

"Sini!"

"Ga"

Iwaizumi hanya menyimak sambil memakan snack yang dia bawa. Tiba tiba saja...

"IWA-CHAN! OSAMU! ATSUMU! TOLONG!"

"Ehh? Itu suara Oikawa?" - Atsumu

"Bukan itu suara setan, ya iyalah memang siapa lagi yang tadi naik ke lantai atas!" Kata Osamu sambil menjitak kepala Atsumu

"Sakit anj"

"Bodo"

"Heh lu berdua! Cepetan naik! Lu pada ga denger dia minta tolong?!" Kata Iwaizumi yang sudah naik beberapa tangga

"Ehh iya"

Mereka berdua berlari menyusul Iwaizumi, tapi...






















































































































Kemah | Haikyuu HororTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang