Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
🌸
Tadinya, sewaktu guru mengumumkan peserta MPLS terbaik laki-laki jatuh pada Yedam, Ningning kira cowok itu masuk dalam golongan anak rajin dan selalu berusaha menuruti tata tertib sekolah. Kemudian setelah seminggu pembagian jurusan, Yedam terlihat bergaul dengan rombongan Ayen dan itu membuat spekulasi Ningning tentang Yedam semakin kuat.
Setidaknya sampai pergantian bulan, cowok itu terlihat bermain dengan rombongan Park Jisung yang terkenal jail luar biasa. Dan itu membuat Ningning berpikir kalau Yedam sebenarnya jail, bukan pendiam, rajin, dan kutu buku.
Lalu di pekan lainnya, Ningning melihat Yedam bermain dengan rombongan Jay. Yang ternyata adalah rombongan para siswa langganan BK, ya Tuhan untung Ningning tidak begitu dekat dengan Jay waktu MPLS.
Sebenarnya tidak ada yang salah sih, Ningning hanya malas berurusan dengan si pembuat onar. Maka dari itu, sejak Ningning menemukan Yedam bermain dengan Jay, ia memutuskan untuk mengurangi berurusan dengan Yedam.
Bisa dikatakan, perlahan menjauhi cowok itu. Yang tadinya selalu menyapa ketika papasan di sekolah maupun luar sekolah (kalau pas tidak sengaja bertemu), sekarang menjadi pura-pura tidak melihat atau lebih memilih untuk putar balik. Sekali lagi, Ningning malas berurusan dengan pembuat onar.
Kalau ada yang bertanya apa Yedam sadar dengan perilaku Ningning yang menjauhinya? Maka jawabannya adalah ia sangat amat sadar dan tertekan.
IYA LAH TERTEKAN HUHUHU Yedam ini keknya gak ngapa-ngapain kok tau-tau dijauhin, kan bingung banget???
Di beberapa kesempatan, Yedam sudah berniat ingin menanyakan sebenarnya apa yang membuat Ningning selalu menghindar sewaktu menemukan eksistensinya, tetapi perempuan itu selalu mengabaikannya.
Contohnya waktu upcara, Yedam sampai berbohong gak kuat melanjutkan upcara agar bisa duduk di belakang dengan anak yang sakit lainnya, termasuk Ningning.
"Akhir-akhir ini lo kayak menghindar dari gue, gue ada salah apa sama lo?" tanya Yedam pagi itu yang mendapat balasan berupa, "Kak, punya minyak kayu putih gak?"
Yap. Ningning lebih memilih untuk berbicara dengan anggota PMR.
aAAAaaA YEDAM STRES BANGET GILA!
"Lu ngapa sih anjir? Masih sakit?" tanya Jaehyuk, tetangga Yedam, yang kebetulan lagi main di rumah cowok itu dan menemukan wajah tidak bersemangat.
"Lah, emang dia tadi sakit?" Sahut Doyoung yang juga ada di sana.
Jaehyuk mengangguk, "Ho'oh, pas upacara gue liat dia ke belakang."
"Bang Jaehyuk gue salah apa?"
"Banyak sih. Lo minta macaroni gue sampe habis. Gak ikhlas gue, gamau tau promo shopee nanti harus ganti." Ini Doyoung yang ngomong.
