7

4 1 0
                                    

Susah banget vote ya guys huhu
Tolonglah kerja samanya hiks..
Vote vote vote
.
.
Happy reading <3






"Oh, Hyung belum ada yang tidur?"

Jungkook baru saja sampai di dorm setelah mengantar syeana pulang. Jungkook masuk dan ternyata Hyung nya belum ada yang tidur. Mereka menunggu jungkook untuk meminta penjelasan dan membicarakan semuanya.

Tanpa di minta dari tatapan para Hyung nya jungkook pun langsung memulai nya.

"Ahh aku tau maksud kalian"

Jungkook pun melepas masker dan topi yang ia kenakan tadi. Kemudian duduk di depan para Hyung nya.

"Darimana aku mulai ya.. emmm ah.. syeana teman ku satu kelas, ia pindahan dari Amerika, sepertinya- "

"Langsung intinya saja kook-ahh"

Sahut jin dengan cepat.

"Huuuhhhhh.. entahlah Hyung aku benar-benar menganggapnya teman sekarang. Aku belum tau akan seperti apa nantinya. Aku dulu punya sahabat kecil dan syeana sangat mirip dengannya. Aku ingin tau apa syeana itu sahabat kecilku atau tidak"

Jungkook menjawabnya dengan sedikit pelan. Sungguh sekarang jungkook merasa sangat merindukan Nana. Hanya taehyung yang tau tentang Nana. Jungkook pernah menceritakannya pada taehyung.

"Sudahlah Hyung. Jungkook sudah dewasa, dia tau batasan dan aturan. Percayalah padanya, maka dia tidak akan mengecewakan kita"

Taehyung mencoba mencair kan suasana. Karena taehyung tau betul tentang sahabat kecil yang Jungkook maksud. Bisa di bilang Jungkook sering menceritakannya dan dari cara Jungkook bercerita. Taehyung anggap Jungkook sangat menyayangi sahabat kecilnya. Tak salah jika sekarang jungkook ingin tau kebenaran tentang syeana.

"Berhati-hatilah jika bertemu dengan syeana di luar sekolah kook. Bagaimanapun juga kau idol, akan menjadi rumit jika kau ketahuan"

Kini sang leader menegaskan agar Jungkook lebih hati-hati. Namjoon memang sangat bijaksana dan tegas kepada semua member.

"Sekarang tidurlah besok kau sekolah dan tentunya ada latihan" lanjut namjoon.

Jungkook pun hanya mengangguk dan langsung berdiri beranjak menuju kamarnya.
.
.
Di tempat lain tepat nya di kamar syeana. Ia masih belum terlelap. Banyak hal yang berkeliaran di benak syeana.

Perihal Jungkook yang ternyata seorang idol. Jujur itu sangat mengejutkan bagi syeana. Sekarang, apakah syeana harus menghentikan misi nya atau harus mengambil resiko.

"Bagaimana jika aku terus menemui jungkook dan berakibat buruk pada karir Jungkook"

"Mengapa seberat ini"

"Aku tidak bisa berhenti memikirkannya"

"Apa aku harus berhenti disini"

Syeana terus bermonolog pada dirinya sendiri. Ini sungguh membuatnya tidak bisa tidur. Syeana bahkan hampir menangis sekarang. Bagaimana tidak, jika dia hanya memikirkan dirinya maka itu akan membahayakan karir Jungkook.







Skip





Syeana datang ke sekolah lebih cepat pagi ini. Karena sebenarnya syeana tidak tidur semalaman. Tentu saja ini membahayakan kondisi kesehatan syeana. Tapi pikiran syeana benar-benar di penuhi oleh jungkook.

Syeana mencoba mengalihkan pikirannya dengan cara belajar apa saja yang ada di bukunya.

"Aaakhhhh. Jungkook kau sungguh membuat ku gila" syeana merasa frustasi sekarang.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Feb 12, 2021 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Still With YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang