"Eh bang lontongin gue woy ada yang ngejar² gue nih."kata Atha ngos ngosan.
"Buset neng cantik² ngomong tolong aja masih salah."kata cowo ber hoodie hitam di pojok warung.
"Emang gue tadi ngomong apa an bang?." Tanya atha dengan polosnya.
"lontong...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
***
Cuman pengen tau alasan bang al benci sama atha itu gara2 apa Kenapa nggak pernah di jawab
■■■■■■■■■■■■■■■■■■■■■■■■■
"HALLO ATHA DATANG GOOD MALEM"teriak atha membuat rumah yang awal nya sunyi menjadi ramai karena suara atha yang menggema
"Bisa diem nggak lo"sentak al berada di ruang keluarga sedang asik menonton tv
"Abang nonton film yuk"ajak atha membuat al termenung dan kembali mengingat bayang2 almarhum adek kandung nya yang dulu sangat ia manjakan
"Abang main yuk"
"Bang al jail ih sama lala"
"Abang nonton film yuk"
"Bang lala sakit"
"Bang jangan pernah benci siapa pun yang bakalan gantiin aku di posisi sebagai adek abang ya"
"ARRGGHH"al menggerang menarik rambut nya kuat2 atha panik dan langsung menghampiri al saat atha ingin memeluk al tiba2 ia langsung di dorong kasar sampai terjatuh
"Jangan pernah coba2 ambil kesempatan"sentak al menginjak tangan atha kasar membuat atha merintih kesakitan
"Shhh a abang a a tha shh salah ap pa sih l le p pas hiks"ringis atha mulai menangis al yang mendengar tangisan atha langsung tersadar dan langsung merosot terduduk berhadapan dengan atha yang sedang memegang tangan nya yang memerah
"Maaf"lirih al langsung memeluk atha erat ia sebenarnya berniat menonton tv sembari menunggu atha yang tiba2 menghilang dari kamarnya
"Abang hiks atha salah apa"tangis atha langsung pecah saat di pelukan al
"Lo lo yang selalu bikin gue ke inget dia tha gue benci e lo gue benci"racau al membuat atha mematung
"Abang belom ngiklasin dia ya"tanya atha pelan sambil mengusap pelan punggung al yang bergetar
"Mau atha bantu"tawar atha
"Caranya"tanya al lirih
"Nanti atha pikirin,abang mending nonton film sama atha"ajak atha menenangkan dan berusaha mengangkat al agar ingin berdiri
"Yang lain mana bang"tanya atha karena merasa suasana sangat sunyi
"Udah pada tidur"jawab al sembari memilih milih film apa yang bagus ia tonton bersama atha
"Kenapa abang nggak tidur"ucap atha penasaran dan melihat cemilan yang sudah ada di meja
"Nungguin lo"ketus al langsung memutar film yang ia pilih
"Maafin atha ya bang atha udah nyusahin abang mulu"ujar atha pelan
"Makanya kalau nggak mau nyusahin gue ya harus bersikap dewasa"sewot al menatap atha yang tiba2 ingin menangis lagi dengan mulut yang Sudah bergetar menahan tangis al jadi kelabakan