Part 4

20 2 0
                                    

Alisya Pov

Pagi hariku terasa seperti ada yang kurang, Aku kangen Mamah yang membangunkan aku setiap paginya.Sekarang mama lebih seering membangunkan Mawar dan mencurahkan semua kasih sayang kepadanya.

Aku berjalan menuju tangga, melihat mereka bertiga seperti keluarga harmonis. Aku mendengarkan mereka tertawa satu sama lain, tapi saat aku mendekati mereka, mereka pun terdian dan menatapku dengan sinis.

Brian sedang tidak ada di rumah. Dia pergi menginap di rumah temannya, walaupun Mamah dan Ayah tidak mengizinkannya.

"Mah, Yah Alisya berangkau dulu yaa" pamitku sambil mengulurkan tanganku namun tak kunjung disambut.

Sembari menunggu bis datang alu pun berfikir Sudah lupakan semuanya dan jalani hari ini seperti biasanya memakai topeng, sambil ku tersenyum sedih.

*****^*****

Sesampainya di sekolah, Aku berjalan memasuki gerbang sekolah, sudah banyak murid yang berdatangan. Banyak sekali para murid itu menatapku dengan jijik.

"ehhh....itu masa si Alisya masih punya muka buat dateng ke sekolah"

"gak tahu malu, dia berani2 nya dateng ke sekolah"

"sekolahan kita jadi tercemar nanti gara-gara dia"

"masa kita satu sekolah sama cewek yang gak bener, suka pulang malem"

Mereka semua mengolok-ngolok ku karna kejadian kemarin, Aku tidak peduli dengan apa yang mereka katakan, selama hal itu tidak benar. Ketika aku berjalan, tak tahu dari arah mana adaa orang yang menabrakku dan menjatuhkan sebuah buku yang tertera nama pemilik buku itu.

Josh Newt Aswangga , XII MIPA 2

"HEI........KAU MENJATUHKAN BUKUMU"teriakku pada lelaki itu, tapi tidak di dengar lelaki itu.

"Ah nanti saja ku kembalikan buku itu padanya" batinku sambil berjalan menuju kelasku.

"Oi...Sya lo bawa buku sapa tuu?"tanya temanku, Aira sambil meletakkan tasnya di bangku .

"ohh...ini tadi ada yang nabrak gw, trs dia jatuhin ni buku"

"kenape lo gk ngembalik in tu buku ?"

"yeah...orangnya udah gw teriakin tapi gak denger, bolot kali yee kuping die"jawab ku sambil melihat Aira hanya bergumam ohhh.

"nanti bakal gw balikin ni buku ke orangnya, btw lo kenal gk ama orang yang punya buku ini?' tanyaku sambil memperlihatkan nama yang ada di buku itu.

"ohhh.....ini itu si Josh , ketua Osis yang terkenal cuek"

"la emang di sekolahan kita ada ketua Osis ?" tanyaku kepada Aira.

"lo selama ini di sekolah ngapain aja ibukk Alisya?!" tanya Aira dengan nada menekan.

"gw selama ini belajar mencari cinta sejati di sekolahan ini" jawab Aku sambil menyengir.

"yeahh.... ni anak pikirannya cuma cinta cinta teruss di otaknya" jawab Aira sambil menonyor kepala ku.

*****^*****

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jun 18, 2021 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

The love of an unknown manTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang