11

4.5K 458 128
                                    

Sorry banget ya.. kalau gue updatenya lama 🙏🙏🙏

Sama makasih pake banget buat kalian yang udah sabar nungguin update-an cerita gue ini 🙏🙏

Oh iya... makasih juga buat semangatnya reader-nim 🙏🙏🙏🙏

And happy reading semuanya! 🤗🤗




.

.



Seoul, Korea Selatan. 

Junkyu dan ibunya saat ini berada ditaman sebelah sekolahnya Jaemin dan Jeno, Junkyu sengaja membawa ibunya kesini untuk bertemu dengan sikembar. Agar ibunya itu tidak murung lagi seperti beberapa hari terakhir ini, dia juga merasa sedih melihat ibunya akhir-akhir ini mengurung diri dikamar terus sambil menangisi foto kakaknya. Mungkin dengan membawanya kesini ibunya akan merasa senang bertemu dengan dua bocah kembar itu, sama halnya dengan dirinya yang selalu senang saat bertemu mereka.








"Yak.. ! Jaemin hyuungg.. "



Ah.. itu suara rengekan Jeno, sikembar yang lahir beda beberapa menit itu mulai memasuki area taman tempat biasa menunggu jemputan. Dapat Junkyu dan ibunya lihat mereka berdua sepertinya tengah memperebutkan sesuatu, dengan Jeno merengek pada Jaemin yang terus menghindar dari adik kembarnya. Dan itu merupakan hal menggemaskan bagi pasangan ibu dan anak yang memperhatikan mereka secara intens.

"Hei, duo Kim..! " Panggil Junkyu, sambil melambaikan tangan dan tersenyum lebar pada mereka. Membuat Jeno berlari menghampiri- nya  disusul dengan Jaemin yang berjalan santai.

"Kyu hyung~!! Jaemin hyung tidak mau berbagi permen jelly nya denganku. Huh.. menyebalkan!! "  Adu Jeno dengan wajah cemberut yang menggemaskan ketika sampai didepan Junkyu.

Sementara Jaemin memasang wajah datar andalannya mendengar aduan Jeno pada orang yang sering menemui mereka ditaman ini, yang kini tengah memeluk gemas Jeno saking tidak bisa menahan rasa gemasnya pada Jeno.

"Eoh.. hyung, sesak tauu~" Protes Jeno.

"Hehe.. maafkan hyung Jeno-ya,kamu sangat menggemaskan makanya hyung memelukmu erat. "

Surai Jeno diusak lembut oleh Junkyu begitu juga surai Jaemin, meski belum lama kenal Junkyu sudah sangat sayang pada mereka dan menganggap mereka seperti adiknya sendiri.

Nyonya Kim memperhatikan interaksi putra bungsunya dan dua anak kecil yang belakangan ini sering diceritakan oleh Junkyu, ada perasaan aneh saat melihat sikembar juga merasa familiar ketika menatap wajah mereka. Nyonya Kim mencoba mengingat siapa saja yang pernah ditemuinya yang wajahnya mirip mereka.

"Eomma.. "

Panggilan Junkyu membuat nyonya Kim tersadar dari lamunannya, perempuan yang terlihat masih cantik diusianya yang sudah tidak muda lagi itu memberikan senyum menenangkan pada Junkyu yang terlihat khawatir dengannya. Lalu atensinya dialihkan ke sikembar yang sedang menatapnya polos dan penasaran, dan itu membuatnya menjadi gemas terhadap mereka.

"Eomma mereka ini bocah kembar yang sering aku ceritakan itu, nah.. duo Kim perkenalkan ini ibuku. "  Ujar Junkyu ceria, meskipun tadi sempat khawatir melihat ibunya melamun.

"Annyeonghaseyo, eomma nya Junkyu hyung. Kim Jeno imnida~ "

Sapaan Jeno yang ceria dan menggemaskan ini membuat dua orang dewasa yang juga bermarga Kim tersenyum gemas. Nyonya Kim mensejajarkan tingginya dengan mereka, matanya menatap teduh Jeno dan Jaemin. Lalu tangannya terangkat menyentuh surai lembut mereka secara bergantian.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Dec 11, 2021 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

My Ceo, My Twin's Daddy [JaeDo]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang