Snow Flower [ Taehyung Local FF ]

Part 4

Hai semuanya maaf lama bgt update part 4 nya, sibuk bgt di real life nih😁 sebelum mulai lanjut ke cerita, aku mau ngucapin terimakasih buat yang udah nyempetin baca, vote, dan masukin cerita ini ke library kalian. Seneng bgt akutuh jadi makin semangat nulisnya, walaupun update nya ga janji cepet ya.

Tapi akan aku usahakan selanjutnya untuk update seminggu sekali.

Happy reading semuanya!

***

Tae tidak tau dari mana dia harus menjelaskan perasaannya saat ini, karena Tae sendiri tidak mengerti perasaan apa yang saat ini tengah dia rasakan, tepatnya ketika dia memutuskan dan mau menikah dengan seorang wanita yang kala itu sama sekali tidak memiliki tempat dihatinya. Dengan kata lain Tae sama sekali tidak mencintai wanita itu.

Naya... wanita yang telah resmi berstatus sebagai Isterinya saat ini.

Naya adalah Wanita yang sudah Tae kenal ketika Naya masih duduk di bangku SMP. Kala itu Tae memang cukup dekat dengan Naya, lantaran Tae tengah menjalin hubungan special dengan Luna yang juga adalah Kakak dari Naya. Ketika itu Tae tidak tau jika Naya sudah menyukainya sejak pertama kali mereka bertemu.

Sampai akhirnya setelah bertahun-tahun, Luna mengetahui hal itu setelah dia membaca isi dari buku diary milik Naya. Luna menceritakan semuanya pada Tae tentang perasaan Naya padanya, dan di saat yang sama Luna memilih untuk berpisah dari Tae dan mengakhiri hubungan di antara mereka.

Hubungan yang sudah mereka jalani selama lima tahun. Setelahnya Luna meminta agar Tae mau bersama dengan Naya. Awalnya Tae menolak keras permintaan Luna, karena Tae masih begitu mencintai Luna dan Tae juga tidak memiliki perasaan apapun kepada Naya.

Sejujurnya saat itu, Tae hanya menganggap Naya sebagai Adik baginya, dan Naya memang tidak tau mengenai hubungan special antara Luna dan Tae, yang Naya tau Tae adalah teman Luna karena ketika itu Tae sering mengantar Luna pulang.

Namun pada akhirnya Tae menuruti semua keinginan Luna untuk bersama dengan Naya. Tae rela membohongi perasaannya dengan berpura-pura menyukai Naya. Tapi semuanya menjadi tak terkendali ketika satu tahun yang lalu tepatnya, Tae resmi menikahi Naya.

Entah apa yang membuat Tae bisa melakukan itu, karena semuanya terjadi begitu saja. Selama satu tahun itu pula sikap Tae kepada Naya berubah menjadi dingin dan tak peduli dengan Naya. Ada perasaan benci yang mendorongnya untuk bersikap seperti itu kepada Naya, walau Tae tau jika sebenarnya Naya sama sekali tidak bersalah, karena Naya tidak mengetahui soal hubungan yang pernah terjadi di antara Tae dan Luna.

Selama ini Tae terus mengabaikan dan menghindari Naya dengan harapan dia akan menyerah dan memilih berpisah dari Tae. Tapi dugaannya salah, justru sikap Naya sangat sabar ketika menerima semua perlakuan yang di berikan oleh Tae padanya.

Bahkan Naya tidak pernah sekalipun marah karna sikap Tae. Dia juga selalu memperlakukan Tae dengan begitu baik walau Tae tidak pernah peduli ataupun merespon baik apa yang telah Naya lakukan pada Tae.

Beberapa kali Tae terus mencoba untuk mendekati Luna. Wanita yang masih sangat dia cintai sampai saat ini. Tapi di saat dia mencoba untuk mendekatinya, Luna selalu menghindar dari Tae dan tak jarang Luna malah memaki Tae dan memintanya untuk melupakan semua masa lalu di antara mereka dan mencoba bahagia bersama Naya.

Kini semuanya menjadi terasa sulit ketika Naya memutuskan untuk keluar dari rumah Tae, ada rasa bersalah yang di rasakan Tae ketika ego membuatnya tidak bisa menahan kepergian Naya. Dan yang lebih membuat Tae merasa bersalah ketika Naya harus melihat Tae berada di rumah Luna.