___Untuk semua raga yang telah berusaha melupakan, mari perlahan lahan memulai hal baru tanpa mengeluhkan bekas luka lama yang masih tertinggal, mari bertahan untuk setiap september yang akan datang meski dengan kenangan kenangan dia yang masih yang tergantung menolak terbang dan menghilang.
Mari terus berusaha menjadi terbaik untuk sekarang yang ada di depan, mari mengikhlaskan setiap detik yang terjadi dibelakang. Sedih memang akan terus terjadi hampir setiap waktu dalam perjalanan hidup begitu pula sebaliknya, bahagia tetap akan bertahta menjadi emosi sehari hari, jadi tetaplah tersenyum untuk jalan yang akan kita pijak kedepannya, untuk semua orang yang masih setia tersenyum pada raga kita, untuk masa depan yang dengan anggun menunggu untuk kita jalani, untuk segala bentuk sayang dan cinta yang akan terus mendatangi kita, untuk semua aroma dan rasa yang tetap bertahan menunggu bangkitnya semangat kita dan untuk segala hal yang akan terjadi ke depan-depannya.
Terimakasih jiwa yang berbesar hati dan rela atas semua kenangan yang mulai kita tinggalkan, terimakasih raga yang dengan kuat menemani setiap proses menjadi kuat yang selama ini kita alami.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Haloha! Ku gabut jadi ku update ehe! Aku belakangan ini banyak mikir soal book alone yang lama gak ku singgahi lagi :")
Aku agak menyesal memulai membuku ini tanpa mencari tahu hal baru dulu. Padahal kalau saja alone ku rangkai dengan kata yang lebih baik, ada banyak pelajaran dan hal yang bisa ku titipkan disini, entah untuk kalian atau diri ku sendiri bahkan. Jujur, setiap kali mendapat pemberitahuan dari para penulis favoritku bahwa buku yang mereka geluti akan segera terbit aku rasanya iri sekali, hehe, bukan dalam hal negatif ya! Tapi aku iri karena mereka dengan hebat bisa menulis buku hingga akhirnya jadi dan terbit. Mereka sabar dan konsisten bermain disetiap kata yang mereka gunakan dan akhirnya menjadikan buku yang baik dan hebat. Luar biasa.
Jujur. Aku lupa kapan terbesit keinginan menulis buku dengan tema seperti alone yang akhirnya jadi alone. Cuma ya karena aku cibta sekali dengan bulan september jadi aku letakkanlah dia :")
Xixixi! Aku pengen berkomunikasi aja sama teman teman yang dengan baiknya pernah membaca ini, memberi vote dan menitipkan komentar. Aku terimakasih banget! Jujur, aku takut sekali kehilangan kalian semua, jujur.
Kalian sudah seperti teman yang nyata yang menemani hampir setengah dari keseharian aku diwattpad. School from home ngebuat aku gak punya banyak teman, itu ngebuat aku girang sekali setiap kali berkomunikasi sama pembaca alone di setiap updatenya. Kalian itu sangat sangat ramah dan aku bahkan gak pernah bertemu dengan sosok seramah ini disekolah, jujur.
Ya. Atas selesainya alone berbulan bulan lalu aku mau ngucapin terimakasih buat semuanya!. Bahkan ada aja yang memutuskan vote dan baca meski kata didalam alone ini gak serapih dan se bagus buku buku lain. Kalian baik sekali! Sangat sangat.
Ehe. Mungkin itu aja 😅
Terimakasih ya! Malam yang baii untuk semua!! Selamat istirahat! Semoga hari kalian semua baii besok!!
