Hanya Mimpi

342 32 10
                                    

"Hahahaha lu bisa aja cha" tawa anneth menggelegar

"Oh iya dong gw gitu loh" bangga ucha

"Neth, deven mana??" Tanya sam

"Lagi tidur tuh, jangan ganggu kasian" larang anneth

"Selow kali, gw kan nanya, takutnya tuh bocah tiba tiba ngilang" Jelas sam

Keadaan menjadi hening

"ANNETH!!"

"Eh eh deven deven"

"Dev, dev, heii kenapa" khawatir anneth

"Neth, maafin aku neth"

"Minta maaf apa sih? Aneh deh kamu" kekeh anneth

"Aku serius neth, maafin aku yah" deven terus memohon

Teman teman yang lain hanya diam menatap deven bingung, apa dia mimpi buruk?

"Hei dev, kamu sama sekali nga salah sama aku, kenapa minta maaf" bingung anneth deven diam mematung

"Liat aku dev, kamu mimpi buruk yah?" Tanya anneth Deven mengangguk

Anneth melirik teman temannya, lalu beralih kearah deven.

"Deven mau cerita sama anneth?" Tanya anneth lembut

"Emm tadi didalam mimpiku, kamu marah karena aku nga anggap serius hubungan kita, sampai akhirnya kamu marah, singkat cerita kamu ngejar aku karena sifat aku berubah, sampai ditengah jalan saat temen temen sampai di tempat kita berada.." deven memotong perkataannya

Deven melirik mereka "kamu kamu"

"Aku? Apa?"

"Kamu menghilang jadi debu, itu mimpi terburuk yang pernah aku alami"

Anneth meneguk salivanya, apakah seburuk itu mimpi deven?

"Kalau gw cerna mimpi lu dev, itu kayak di komik yang gw baca" ucha menimpali

"Jadi ceweknya ini menjelma untuk bantu sahabatnya, waktu masalahnya kelar dia menghilang depan pacarnya dan sahabat sahabatnya" lanjut ucha

"Hidup lu penuh drama banget dek, bangun heii, ini kehidupan nyata" cerca fateh

"Y-ya selow kali bang orang gw cuman cerita aja, ye kan jo?" Ucha menyenggol joa

"Napa jadi gw dah, mana gw tau" muka ucha berubah masam

"Dasar lo, bukan temen gw" sarkas ucha sedangkan joa hanya cekikikan.

"Neth, oiyy! Bengong mulu lo" panggil sam

"Hah?? Apa?? Serah gw lah! Idup² juga idup gw" cetus anneth

"Yehh, asemm lu neth" sam mulai badmood guys

"Udh sih, debat mulu ah males gw disini" anneth seperti sedang sensitif sekarang

"HALOO PIPEL PIPELL"

Semua menoleh kearah suara

"Kenapa?? Ada yang salah?" Tanya orang itu kebingungan

"Nga ada, tapi INI RUMAH SAKIT JANGAN TERIAK² LIPI" balas sam tak kalah nyaring

"Ck, lu juga teriak bege" Baiklah kali ini anneth benar² frustasi

Tak mau ambil pusing anneth keluar dari ruangan tersebut dan berjalan menuju pintu keluar meninggalkan semua teman temannya yang terlihat bingung.

"Anneth kenapa?" Tanya joa pada deven

"Tadi katanya mau beli makanan di kantin" jawab deven

"Masa sih? Perasaan gw nga liat lu berdua ngobrol" bingung ucha

"Udh sih, itu gimana si uwa??" Tanya fatih

"Nga tau, dokter belum periksa lagi kayaknya" jawab ucha

"Kenapa belum? Ini udh lebih dari 2 jam loh kita nunggu" kesal joa

"Sibuk kali, banyak pasien atau kerjaan lain" jawab sam yang berbaring disamping deven

"Ck, geser lu sana, bau lu" deven mendorong tubuh sam

"Enak aja lu, denger yah gw tuh mandi 5 kali sehari hmm bayangin 5 kali terus seenaknya lu bilang gw bau?, mulut lu deket hidung kali" sam terus saja mengeluh

"Serah lu sam serah" deven kembali tidur karena pusing mendengar omelan dari sam

"HEH! BANGUN LO CURUT, GW BELUM SELESAI NGOMONG! DASAR KEBOO" teriak sam

"BODOOO"






Maap baru up hiks, lupa alur xixi🙃
🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸

Penasaran? Jangan lupa vote komen dan follow akun ini kalau mau folback langsung chat ajaa

Mau request cerita?
Langsung chat aja
devanneth_
dennethh_
                      STAY SAFETY

                             AND

                    STAY HEALTHY

Jangan lupa follow ig ku 
crb_dennethh
Chelsea_ariesta
Pinkanfm_24

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Feb 22, 2021 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Terlanjur MencintaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang