LMDY : 47

9.2K 476 280
                                    

H A P P Y R E A D I N G

Axsen mengusap wajahnya dengan khawatir, ia berdoa semoga Jeslyn dan bayinya baik-baik saja.

Sementara di tempat lain, Christian masih mencari keberadaan Jeslyn. Gadis itu menghilang setelah meminta izin untuk pergi ke toilet. Christian menaiki tangga untuk memastikan bahwa Jeslyn tidak ada di sana.

Setelah memastikan bahwa Jeslyn tidak ada di sana, Christian turun dan langkahnya terhenti saat melihat ada beberapa bercak darah di tangga.

Darah? Tapi siapa yang terluka? Tiba-tiba saja pikiran Christian tertuju pada Jeslyn. Ia merasa jika terjadi sesuatu pada gadis itu.

Dering telepon membuat Christian segera mengeluarkan ponsel dari saku celananya.

"Ada apa?" tanya Christian pada Justin—teman lamanya.

"Tadi aku melihat Jeslyn di Rumah Sakit, apa kau sudah mengetahui hal ini?"

Deg!

Christian terdiam setelah mendengar kalimat yang baru saja diucapkan oleh Justin, ia mencoba untuk tenang tetapi sangat susah dilakukan olehnya.

"Rumah Sakit mana?" tanya Christian dengan tak sabaran.

"Svils Hospital."

Setelah itu, Christian memutuskan panggilan dan segera pergi dari sana. Ia ingin mengetahui apa yang sebenarnya terjadi pada Jeslyn.

Selama di perjalanan Christian tak henti-hentinya berdoa dan berharap bahwa Jeslyn dalam keadaan baik-baik saja.

Tak butuh waktu lama untuk Christian tiba di rumah sakit. Ia turun dan segera berjalan menuju meja resepsionis.

Setelah bertanya dan mengetahui di mana Jeslyn berada. Christian segera melangkahkan kakinya menuju unit gawat darurat. Ia menghentikan langkahnya saat melihat seorang pria tengah duduk di salah satu kursi tunggu di sana.

Christian menghampiri Axsen dan langsung meraih kerah baju pria itu.

"Ini semua pasti ulahmu kan? Jeslyn jatuh dari tangga itu karena kau yang mengerjarnya." Christian mendorong Axsen hingga tubuh pria itu menghantam dinding. Tatapan matanya tajam dan penuh amarah.

Axsen hanya diam karena memang benar begitu adanya. Ia mengejar Jeslyn hingga gadis itu jatuh dari tangga. Axsen menyesal karena sudah memaksa Jeslyn untuk ikut dengannya. Padahal sudah jelas sekali bahwa Jeslyn menolak kehadirannya.

"Aku hanya ingin Jeslyn kembali—" Ucapan Axsen terpotong saat Christian tiba-tiba saja melayangkan pukulan di wajahnya. Ia tidak melawan karena tahu bahwa ini adalah kesalahannya. Tapi Axsen menyesal sekarang, ia ingin meminta maaf dan memperbaiki semuanya.

"Jika terjadi sesuatu pada Jeslyn, aku akan pastikan hidupmu menderita." Setelah mengatakan kalimat itu, Christian berjalan menjauhi Axsen. Ia ingin menjadi orang pertama yang mengetahui keadaan Jeslyn.

Cukup lama menunggu, akhirnya pintu UGD terbuka dan seorang dokter keluar dari sana.

"Bagaimana keadaan Jeslyn?" tanya Christian pada Dr. Grace.

Let Me Distract You (21+) ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang