ini menceritakan sepenggal kisah kedekatan jungkook dan yoongi setelah pengakuan beberapa waktu lalu.
cerita bagaimana jungkook yang mencoba mencuri atensi teman kecilnya sekaligus first lovenya, masih dengan tittle tsundere dan ice princenya yang selalu melekat pada dirinya.
mari kita lihat.. tidak, mari kita baca.
keadaan masih sama seperti semula. dunia persekolahan di SIHS berjalan seperti biasa. begitu juga dunia percintaan jungkook dan yoongi. ah.. apa ini bisa disebut percintaan? atau pertemanan? ya, mungkin semacam itulah.
jadi?
ya, setelah kejadian pengakuan beberapa waktu lalu, secara otomatis hari-hari jungkook berbeda dari sebelumnya. setelah kejadian itu, jungkook dan yoongi memang semakin dekat tapi bukan dalam artian berkencan ataupun lainnya. mereka berteman layaknya pertemanan biasanya.
katakan saja yoongi yang tidak peka akan perasaan jungkook. ia dengan sifat cueknya masih terlihat biasa saja walau jungkook sering memberikan perhatian padanya.
eitss.. jangan pikir kalau jungkook akan terang-terangan memberikan perhatian. kalian lupa? jungkook si chaebol dengan sifat tsunderenya yang masih melekat di dalam jiwanya.
ia tetap bersikap layaknya ice prince disekolah dan akan terlihat sangat cuek pada keadaan, sekalipun itu pada yoongi.
~•~
"kakak! aku berangkat!" teriakan di senin pagi memecahkan keheningan pagi di rumah sewa sempit itu.
ya, pada akhirnya yoongi dan namjoon tetap tinggal di rumah sewa mereka, sulit awalnya untuk menolak. tapi mereka menggunakan hak mereka dalam memilih. jadi, keluarga jeon tak mampu memaksa mereka dan mengikhlaskan mereka tetap di rumah sewanya.
tapi tetap saja, keluarga jeon akan selalu memantau kedua kakak beradik itu. terlepas dari pengawasan rumah, mereka akan tetap mengawasi di luar, sangat baik bukan. tentu saja.
"tunggu! ini bekalmu" namjoon menyerahkan buntelan kain berisi kotak makan.
yoongi yang hampir keluar dari rumah menghentikan langkahnya.
"oh, aku lupa" cengiran manis pagi hari ia bubuhkan di wajah cantiknya.
"lain kali tak perlu terburu-buru, aku tak mau kau ceroboh seperti hari-hari lalu" nasihat namjoon, ia mengelus surai hitam legam nan panjang milik yoongi.
"iya kakak, akan ku ingat. ya sudah, aku berangkat" pamit yoongi
"nanti kakak jemput ya"
"wah.. benarkah? baiklah kalau begitu, akan kutunggu sampai kakak datang!" pekiknya girang. yoongi mengecup singkat pipi kanan namjoon. setelahnya ia kembali melanjutkan langkahnya menuju sekolah.
"haish.. anak itu, manis sekali" gumam namjoon sembari memegang pipi bekas kecupan singkat dari adiknya itu, ia tersenyum damai.
~•~
yoongi melangkah menyusuri jalan setapak yang biasanya ia lewati saat akan ke sekolah. dengan tangan kanan yang menenteng buntelan kain berisi bekal makanan dari kakaknya itu ia berjalan riang sembari bergumam kecil mengikuti nada lagu yang keluar dari earphonenya. darimana ia dapat earphone? jawabannya adalah hyejin, hyejin yang memberikan earphone kepada yoongi sebagai tanda bertemu kembali dengan yoongi. konyol memang, tapi bukan hyejin kalau tak konyol.
KAMU SEDANG MEMBACA
chaebol yang tsundere pt.2 [END]
Fanfictionbaca "chaebol yang tsundere" dulu yuk biar tau jalan ceritanya