"Sial! akan ku bunuh kau Randolf!" teriak nya kencang. Mengumpat pada seseorang yang berada di seberang nya itu, Randolf.
Wanita cantik tersungkur di tanah dengan banyak darah di sekitar nya. Dipeluknya raga wanita nya dengan tangis yang sudah pecah. Erangan terus keluar dari mulutnya. Rasa sakit akibat kehilangan mate memang sangat menyakitkan. Bayangkan semua tulang-tulang mu di patahkan, kulit mu seperti terbakar api dan jantung mu seakan tertusuk pedang panjang. Rasa sakit itu terus berdatangan silih berganti.
"Arghh!" teriaknya lagi, kali ini benar-benar menyakitkan. Bersamaan dengan teriakan nya, ia bisa merasakan wolf miliknya yang kian lama kian menghilang dari diri nya. Kehilangan mate sama saja kehilangan wolf. Tanpa mate, wolf tidak akan bisa bertahan.
Teriakan nya kian mereda, pandangan kini beralih pada orang yang telah membunuh mate nya. Tidak ada lagi pasangan wolf nya, hanya ada diri nya sendiri. Dirinya sendiri, seperti layak nya manusia biasa.
Ia bangkit, berjalan mengarah pada Randolf yang terus memberikan senyum seringai nya. Tangannya terkepal kuat, rahangnya mengeras.
Satu pukulan melayang pada wajah Randolf. Tapi dirinya sama sekali tidak merasa kan sakit. "Ck! pukulan apa itu? lemah!"
Bugh
Pukulan terbalaskan oleh Randolf. Pukulannya bukan main-main, benar-benar kuat hingga terpental lumayan jauh kedepan, menabrak pohon besar di belakangnya hingga patah. Full power yang tidak ada artinya bagi Randolf. Rasa nya ia hanya seperti menyentil sebuah batu.
"Maafkan aku Gonzalez, tapi ini yang di namakan peperangan." tawa nya yang membuat emosi dan rasa dendam Gonzalez pada Randolf kian meluap.
Darah keluar dari mulutnya. Sekarang ia sangat-sangat lemah, bukan seperti dia saat wolf nya masih ada.
Randolf berjalan mendekati Gonzalez yang terlihat sudah sangat sekarat. Senyum seringai nya bahkan tidak pernah lepas dari wajahnya. Suara gertakan tulang terdengar dari Randolf dan seketika ia berubah menjadi sosok wolf nya yang berwarna hitam gelap dengan mata merah darah yang menyala. Vincent si wolf Randolf siap menerkam Gonzalez saat itu juga.
Kuku-kuku panjang keluar dari tangan serigala nya, siap mengoyak daging siapapun yang berurusan dengan nya.
Vincent siap melayang kan cakarnya pada Gonzalez, tiba-tiba serigala putih menyerang nya dari belakang membuat hasil cakaran yang lumayan dalam di bagian perut nya. Vincent merubah diri nya kembali menjadi manusia, memperlihatkan Randolf yang terluka juga di bagian perutnya.
Darah segar mengalir dari sana. Randolf segera pergi dari sana tanpa merubah wujudnya.
Serigala putih tadi kini kembali menjadi sosok manusia. Manusia cantik atau wanita cantik tadi adalah penyelamat Gonzalez. Di dahinya terlihat sebuah lambang bulan sabit. Ia berjalan mendekati Gonzalez yang hampir sekarat.
"Moon Goddes?" mata Gonzalez menyipit berusaha melihat siapa malaikat penolong nya itu.
"Ya, ini aku Gonzalez." jawab Moon Gooddes.
"Kenapa? kenapa aku berakhir seperti ini? mate ku? wolf ku? pack ku? semua nya, semua nya hilang dan hancur!" racau Gonzalez dengan tangis nya yang kembali pecah.
"Aku memiliki rencana yang lebih baik untukmu Gonzalez," ucap Moon Goddes pada Gonzalez dengan senyum ramah yang bisa membuat siapapun menjadi tenang. "ingat itu Gonzalez."
Ucapan Moon Goddes berakhir dengan menghilang nya sosok dirinya dari pandangan Gonzalez. Cahaya bulan bersinar bersamaan dengan kepergian Moon Goddes.
Peperangan yang tidak ada habis nya itu telah memakan banyak korban yang tidak bersalah. Kehancuran pack, kehilangan mate dan kehilangan wolf saat itu sudah biasa mereka rasakan. Hingga berakhirnya perang itu setelah 100 tahun berperang sengit antara kedua pack itu.
Mereka melanjutkan kehidupan mereka kembali normal, tanpa peperangan. Kedamaian menyertai mereka kembali. Kebahagiaan mulai berdatangan hingga tidak ada lagi kesedihan.
Tanpa melupakan masa lalu mereka yang kelam. Mereka hanya mengenangnya, menjadikan masa lalu itu dendam yang belum terbalaskan.
Be happy end ending.
Untill..~𝕎𝕠𝕝𝔽~
***
Next?
-riinputh[18 Feb 2021]
KAMU SEDANG MEMBACA
The Dark Wood
Werewolf[WEREWOLF STORY] Kejadian yang tidak terduga membuat ku menemukan seseorang yang telah ditakdir kan oleh Moon Goddes sebagai Mate ku. Aroma Oriental Musk dan Amber yang sangat memabukkan, membuat ku ingin terus menghirup aroma nya dalam-dalam. Aku t...