𝕎𝕠𝕝𝔽 - 1

282 63 232
                                    

Penjelasan untuk cerita ku, selamat membaca♡

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Penjelasan untuk cerita ku, selamat membaca♡

***

The Dark Wood~~~~~~~~~~~~~~

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

The Dark Wood
~~~~~~~~~~~~~~

Daciana POV.

Perkenalkan nama ku Daciana Ilyste Gonzalez. Aku seorang werewolf. Aku terlahir dari seorang pemimpin pack. Ya, ayah ku adalah seorang Alpha, pemimpin dari Blood Rose Pack. Ibu ku? dia adalah seorang malaikat. Maksud ku sifatnya seperti malaikat. Wanita cantik walau umurnya sudah tidak muda lagi. Aku bangga kepada kedua orang tua ku.

Aku memiliki seorang Kakak laki-laki. Dia bernama Hanz Gonzalez, calon Alpha selanjutnya. Dia bahkan belum menemukan mate nya, padahal umurnya sudah menginjak 25 tahun. Sifat nya sangat menyebalkan, selalu saja mengusiliku setiap hari. Tapi aku tahu bahwa dia sangat menyayangi ku.

Kehidupan ku sangatlah bahagia bisa di bilang keluarga yang harmonis. Sama saja dengan keadaan di pack ku, semua damai dan sejahtera. Pastinya semua itu adalah kerja keras para leluhur ku untuk mendapatkan kehidupan yang aman dan damai ini. Setelah peperangan antara pack ku dengan Dark Wood Pack.

Uhh, aku bahkan sudah sangat hapal dengan cerita itu. Ayah ku selalu menceritakan kisah itu padaku sebelum tidur. Dan itu adalah hal yang bisa membuat ku tertidur.

Hari ini aku terbangun karena suara ketukan tepat di pintu kamar ku. Ketukan yang lumayan keras hingga membuat ku terbangun.

"Anna bangun lah, apa kau lupa hari ini hari apa?" ucap seseorang yang berada di balik pintu kamarku, dan kepastian itu adalah suara ibu ku.

Aku menguap lebar sambil merentangkan kedua tangan ku keatas untuk meregangkan otot-otot ku. "Aku sudah bangun Mom." balas ku dengn suara khas orang bangun tidur.

"Apa kau bisa bantu Mom?" tanya nya pada ku saat sudah berada di dalam kamar ku.

Aku hanya mengangguk malas, sambil menggaruk leher ku. Aku bisa melihat Mom tersenyum. "Tolong ambilkan bunga mawar di dekat perbatasan sana ya, Mom membutuhkan nya untuk acara penobatan Hanz nanti malam." pinta Mom dengan tangannya yang mengelus surai rambut ku.

The Dark WoodTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang