Happy Reading!!!
Vote, Coment, and Share.💕
Di pukul 04:35 Aisya melaksanakan sholat subuh. Setelah selesai sholat subuh, Aisya mengambil handphonenya yang ada di meja belajar ia membuka aplikasi WhatsApp tetapi tidak ada notifikasi dari Putra.
"Kenapa nggak ada notifikasi ya?" batin Aisya.
Akhirnya Aisya turun ke bawah untuk sarapan pagi.
"Mamahhh," teriak Aisya.
"Iya kenapa sayang?" tanya Aisyah.
"Belum ada makanan buat sarapan pagi?" Aisya menanyakan balik.
"Mamah nggak masak hari ini sayang," jawab Aisyah.
"Owh, yaudah aku langsung berangkat sekolah aja ya," ucap Aisya.
"Nggak mau di antar ayah atau tante Qila?" tanya Aisyah.
"Nggak usah, mamah, ayah , tante, aku berangkat dulu, Assalamualaikum," Aisya berpamitan kepada ayah, mamah dan tantenya, sambil mencium punggung tangan mereka.
"Waalaikumsalam," jawab mereka semua.
Sebelum berangkat sekolah Aisya pergi ke rumah Alya dulu untuk berangkat sekolah bersama, beberapa menit kemudian Aisya sampai di rumah Alya, ia langsung mengetuk pintu depan rumah Alya.
Tok tok tok
"Assalamualaikum," Aisya mengetuk pintu depan rumah Alya.
"Waalaikumsalam, tunggu ya cantik, Alya sebentar lagi rapih kok," ucap nek Ira.
"Iya nek."
"Sini masuk dulu, jangan berdiri aja di situ," kata nek Ira.
"Nggak usah nek, Aisya di sini aja," ucap Aisya.
"Owh ya sudahlah."
"Nek, aku berangkat dulu ya," ucap Alya.
"Hati-hati di jalan."
"Iya nek, Assalamualaikum," ucap Aisya dan Alya.
"Waalaikumsalam."
Di jalan menuju sekolah
"Alya?" tanya Aisya.
"Iya kenapa Sya?" Alya menanyakan balik.
"Mau dengar curhatan gue nggak?" tanya Aisya.
"Boleh deh, emang mau curhat apa?" tanya Alya.
"Gue mau cerita tentang Putra," jawab Aisya.
"Putra kenapa Sya?" tanya Alya lagi.
"Putra nggak aktif nomor nya," jawab Aisya.
"Hah? Nanti Lo bilang aja dan ketemuan sama Putra, bilang sama Putra kenapa nggak aktif nomor nya," jelas Alya.
"Baru juga jadian udah kayak gini aja," ucap Aisya sambil memanyunkan bibirnya.
"Kasian amat si Sya," ucap Alya sambil ketawa.
"Iih Lo mah gitu."
Dan akhirnya Aisya dan Alya sampai di sekolah, ia menuju ke kelasnya sebelum sampai di kelas tiba-tiba ada Putra bersama teman-temannya, tetapi Putra tidak sama sekali menyapa atau basa-basi kepada Aisya, Putra malah langsung masuk ke kelas.
"Putra? Ini ada Aisya, kenapa Lo malah masuk aja?" teriak Alya.
"Udah Al, nggak usah teriak-teriak kasian yang dengar suara Lo kesakitan pasti telinga nya," ucap Aisya.
"Lo sama Putra ada masalah atau gimana si?" tanya Alya.
"Nggak ada kok, tiba-tiba Putra begitu, gue aja nggak tau kenapa? Dia jadi gitu," ucap Aisya.
"Aduh kenapa ya? Gue aja nggak tau ini," ucap Alya sambil kebingungan.
"Udah nggak usah di pikirin, masuk aja ya," ajak Aisya.
***
"Aisya? Alya?" Teriak Aulia.
"Iya kenapa?"
"Kenapa si Aul?"
"Nggak apa-apa kok, cuma manggil aja," ucap Aulia.
"Owh."
"Adela mana?" tanya Alya.
"Lagi di toilet," jawab Aulia.
"Itu si Yanti sama Nayla belum datang ya?" tanya Aisya.
"Nggak tau Sya, kan Lo yang dari tadi udah sampai di sini," jawab Aulia.
"Selamat pagi semua nya," ucap Yanti sambil teriak.
"Baru juga di omongin, udah datang aja, Lo panjang umur Yan," ucap Alya.
"Iyaa dong."
"Lo nggak berangkat sama Nayla?" tanya Aisya.
"Gue sama Nayla, dia lagi di kantin beli minum," jawab Yanti.
"Itu Adela sama Nayla," ucap Aulia.
"Iya ini gue Nayla."
"Owh iya Sya, tadi Putra kok nggak nyapa Lo si? Coba Lo sekarang deketin dia ke sana," kata Alya.
"Hah? Putra nggak nyapa Aisya?" tanya Adela.
"Emang benar Sya?" tanya Nayla.
"Masa sih?" tanya Aulia.
"Iya, tadi gue kan sama Alya di depan, eeh abis itu ketemu sama Putra tapi dia malah masuk aja nggak nyapa gue," jelas Aisya.
"Wahh parah banget nih," ucap Nayla.
"Lo bicarakan baik-baik sama Putra," ucap Adela.
"Iya benar tuh apa kata Adela," kata Yanti.
"Iya ntar gue bicarakan baik-baik sama dia," ucap Aisya.
Jangan lupa vote sama komen ya🤗
Besok aku lanjutin ya guys tapi nggak janji takut sibuk🤣
Udahlah ya bye❤️
KAMU SEDANG MEMBACA
"Luka" yang aku dapatkan
Romance"kita itu udah nggak ada hubungan apa-apa lagi, paham!" "kenapa kamu berubah jadi seperti ini?"
