Para konvoi tidur di Kota Kabul yang menjadi ibukota dari negara Afghanistan. Kota itu terlihat sepi dan adanya bekas kehancuran yang terjadi di Kota itu. Diduga Kota itu terkena efek bencana alam Gempa Bumi dan juga akibat dari Teroris yang menyerang Kota Kabul.
(Kota Kabul, Afghanistan)
Rombongan : "Teruknyaaa..."
Dor Dor Dor Dor Dor
Dor Dor Dor Dor Dor
Dor Dor Dor Dor Dor
Rombongan : "APEKAH...!!?"
Betapa terkejutnya para rombongan melihat seseorang yang menembakki mobil konvoi mereka dengan menggunakan senjata "Gatling Gun". Orang itu memakai topeng ski agar identitasnya tidak diketahui oleh para rombongan konvoi.
Hanif : " SEMUANYA BERLINDUNG DI BASEMENT...!!"
Para mobil konvoi belok kearah kiri dan masuk ke area Basement Gedung. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu. Mereka pun aman di dalam Basement dan Amato menutup pintu Basement agar orang yang menembakki mereka tidak bisa masuk ke Basement. Semua rombongan turun dari mobil dan mereka merasa lega karena sudah aman dari orang yang menembakki mereka.
Taufan : "Siapa dia tuh?!"
Deni : "Pak Cik rasa orang itu adalah anggota dari Teroris Taliban!"
Rombongan : "HAH?!! TALIBAN?!!"
Boboiboy : (Gawat! Ini bukan dari bagian rencanaku! Aku harus menghubungi Piezoe!)
Tanpa mereka sadari, Boboiboy masuk ke dalam mobil dan mengunci pintu mobilnya. Ia menghubungi Piezoe untuk membatalkan rencana pelenyapan Roberto, Robert dan Rob.
Boboiboy : "Halo, Piezoe!"
Piezoe : "Ada apa Tuan?!"
Boboiboy : "Rencana pelenyapan Roberto, Robert dan Rob dibatalkana aja!"
Piezoe : "Kenapa, Tuan?! Apa dah jadi kat sana?!"
Boboiboy : "Kami diserang ama Taliban!"
Piezoe : "Taliban?!"
Geng Punisher : "Hah?! Taliban?!"
Piezoe : "Bisinglah kalian nih!"
Boboiboy : "Kalian bawa senjata kan?"
Piezoe : "Ada! Kami bawa banyak senjata!"
Boboiboy : "Bagus! Tolong kami untuk menghabisi para Taliban itu!"
Piezoe : "Siap, Tuan! Kami akan melaksanakannya!"
KAMU SEDANG MEMBACA
Safe Zone (✔)
Pertualangan🅲🅾🅼🅿🅻🅴🆃🅴🅳 (Sequel dari Prediction (Boboiboy Elemental & Fusion)) Keluarga Armando dan Keluarga Salazar akhirnya bertemu kembali dengan anggota keluarga mereka di Kota Kunming, China. Mereka semua pun kembali mengembara ke berbagai negara d...