Author pov
Pagi hari, Kringg kringg bunyi alarm membuat pria yang sedang tertidur pulas terbangun dari dunia mimpinya yang indah. Ia mencoba mengumpulkan semua nyawanya agar bisa duduk dan mematikan alarm.
"Ahh sial aku telat lagi!" pria itu bangkit dari tempat tidur dan berlari ke kamar mandi.
"Levii cepat mandi dan bergegas lah kebawahh!" teriak sang paman dan pria itu melanjutkan acara memasak untuk sarapan pagi mereka.Levi turun bergegas kebawah, mengambil beberapa potong roti.
"Paman aku duluan aku sudah terlambat beberapa menit"-levi.
Ia lari dengan kecepatan yang tak biasa. -ya iya lah orang dia telat sekul-"Semoga saja guru biologi ku blm datang".
. . . . .
Levi terus berlari ke arah kelasnya, tak sengaja levi menabrak wanita ber rambut panjang berwarna kulit jahe tersebut.
"Ah maaf aku tidak melihatmu berlari tadi senpai" ucap gadis itu.
"Tidak, itu salah ku karna tidak melihat jalan saat berlari. Permisi aku harus segera ke kelasku."
Tanpa basa basi lagi levi langsung menuju kelasnya. Eh gadis itu aku lupa menanyakan namanya, ah sudah lah itu tidak penting. -gumamnyaLevi pov
Selesainya jam pelajaran pertama.
"Hoi levi kau telat lagi ya? Haha" tepuk uluo menyapa levi
"Ya seperti itu lah" jawab acuh.
"Yo levi kau tau tidak anak baru di kelas 2?" bisik uluo
"Ha? Anak baru? Aku tid-" apa anak perempuan yang ku tabrak tadi yang di maksud uluo? "Maksud mu anak perempuan kelas 2 yang memiliki rambut panjang?" tanyaku
"Yap dia" seru uluo "Tunggu, kau tau dari mana? Wahh apa jangan jangan kau sudah bertemu dengannya?" tanya uluo kaget
"Ya aku tidak sengaja benabraknya tadi saat berlari ke kelas karna terlambat" jawab ku enteng.Author pov
"Hoi!!" teriak Gunther mengagetkan mereka berdua yang sedang membicaranya Petra. Eld dan Gunther datang menemui mereka berdua yang tengah asik berbincang.
"Hei apa yang kalian lakukan disini?" seru Eld
"Hm tidak ada" seru Levi santai.
"Ya benar kami tidak melakukan apa pun disini" seru Uluo mengikuti levi.
"Sudah sudah mending kita beli makanan yuk di kantin" Ajak Gunther.
"Yok" Seru Uluo dan Eld sedangkan levi hanya mengikuti mereka bertiga.*Di kantin*
"Wah ramai sekali" seru mereka bertiga.
"Yo minaa!" teriak wanita yang memiliki warna rambut coklat dan mengikatnya.
"Ah hange, kau ingin ikut makan bersama kami?" ajak Uluo
"Wah boleh tuhh" senyum hange gembira.
"Hm aku mau balik ke kelas" balas levi
"eh kenapa?" -Uluo
"Kau tidak lapar lev?" -Gunther
"Yakin nih?" -Eld
"Kau tak mau makan karna ada aku ya?" -Hange
"Bukan itu bodoh! Sudah lah aku ingin balik ke kelas" -LeviLevi pun balik ke kelas. Di perjalanan ia tak sengaja bertemu dengan petra untuk yang kedua kalinya.
"Hai kak, kakak ini yang tadi tidak sengaja menabrak ku ya?" senyum petra.
"Ya soal itu maaf kan aku karna aku terburu buru tadi" ucap levi dingin.
"Ah tidak apa apa kak, sudah dulu ya kak aku mau ke kantin" petra tersenyum sembari melangkahkan kaki menjauh dari levi. Sebelum petra benar benar pergi jauh
"Hei!!" teriak levi.
Petra menoleh dan menujuk dirinya levi mengangguk tanda iya lalu petra menghampiri levi.
"Ada apa kak?" tanya petra bingung.
"Kau lupa memberi tahu siapa namamu" ucap levi lagi lagi dingin.
"Ah itu maafkan saya kak" petra tertawa canggung. "Perkenalkan nama saya Petra Rall kak saya dari kelas 2C SMA ini" senyum petra
"Hm nama ku Levi Ackerman dari kelas 3A SMA ini yoroshiku" ucap levi sambil memperhatikan gerak gerik petra.
"Salam kenal kak, kalo begitu petra ke kantin dulu" bungkuk petra sambil tersenyum kepada levi.
"Tunggu" -Levi
"Ada apa kak?" jalan petra tertahan karna suara levi
"Ikut denganku dikantin sana ramai kau akan berdesakkan disana" jawab levi dingin
"Hm tentu" senyum petra.Mereka berdua jalan kesebuah kedai tempat biasa levi singgahi untuk makan karna kantin sekolah sangat ramai.
. . . . .
"Ittadakimasu" ucap petra dan levi lalu mereka menyantap ramen yang di jual di kedai tersebut.
"Eumm enakk" seru petra sambil menyantap kuah dari ramen tersebut.
"Petra aku boleh bertanya?" ucap levi setelah menelan suap terakhir makanannya.
"Hm tentu tanyakan saja" ucap petra senyum
"Kenapa kau pindah kemari?" pertanyaan itu membuat petra terdiam beberapa saat
"Ah itu, aku pindah kemari karna jarak sekolah dari rumah dan rumah sakit tidak terlalu jauh kak".
Rumah sakit? "Kau sakit petra?" petra mengangguk menandakan iya
"Boleh aku tau kau sakit apa?" tanya levi agak canggung, petra terdiam beberapa saat dan mencoba mencari jawaban yang tepat
"Aku sakit Jantung kak" ucap petra "Jantungku tak sama dengan anak lain, jantungku lemah" sambung petra dengan senyum sedih yang terukir dibibirnya. Levi terkejut walau sama sekali tak terlihat di wajahnya yang datar itu
"Maaf" ucap levi pelan
"Tidak masalah kak" ucap petra tersenyum.Tak lama suara bel menandakan berakhirnya keluar main berbunyi.
"Wah sudah bel, kak petra ke kelas duluan ya" senyum petra dan berjalan pergi menjauh dari levi.
Levi hanya melihat punggung petra yang lama kelamaan menghilang di balik bayangan."Sebaiknya aku juga ke kelas"
Tbc

KAMU SEDANG MEMBACA
In Another Life | RIVETRA
Short Story˗ˏˋ𖧷Attention! Rivaille Ackerman 𝐱 Petra Rall ˚ ◠̟ ✦ ⊹ ────────── ⊹ ✦ ◠̟ ˚ ❝Di kehidupan selanjutnya aku ingin kau menjadi milikku.❞ ˚ ◠̟ ✦ ⊹ ────────── ⊹ ✦ ◠̟ ˚ ⚠️⚠️ ˚ ─...