"Gimana kalo kita pindah ke Jepang? Dulu kan kita ada rencana kesana?"
Yerin menghentikan aktivitasnya mengetik tugas di laptop. Ia berbalik. Menatap sedih pria yang saat ini berbaring di kasurnya. "Iya sih.. tapi kayanya buat sekarang gak bisa. Lo tau kan gue baru masuk kuliah. Masa pindah gitu aja?"
Taehyung mendesah kecewa. "Lo bisa kuliah disana Yer. Lagian bagus juga kalo dari sekarang. Mumpung belum terlalu lama kuliahnya,"
"Ngga bisa, Tae. Sebenernya.. gue sama Eunha udah baikan. Gue gak mau ninggalin sahabat gue,"
"Apa? Lo.. baikan sama Eunha? Kok bisa?"
Yerin tersenyum miris. Walaupun Eunha sudah bersamanya, ada satu lagi yang mengganjal di hati. Sowon. Mungkin kebenciannya pada Yerin begitu besar hingga sampai sekarang masih mengabaikan Yerin.
Yerin menutup laptopnya. Kaki telanjangnya berjalan kearah Taehyung. Membaringkan diri disamping pria itu, membuat ia menarik Yerin kedalam pelukannya.
"Tae," panggil Yerin. Ia mendongak. Menatap Taehyung dari bawah.
"Hm?"
"Gue masih takut kak Sehun dateng lagi. Apalagi terakhir kali ketemu dia bilang gak bakal nyerah sama anceman gue.."
Taehyung mengelus punggung Yerin lembut. Seakan berucap "tidak apa-apa. Kau aman bersamaku."
"Kayaknya gue harus konsul lagi ke dokter. Gue ngerasa cemas setiap inget kak Sehun ngungkit tentang appa,"
Kalimat barusan membuat elusan dipunggung Yerin mendadak berhenti.
"Tae?" panggil Yerin. Ia memeluk lebih erat tubuh kokoh itu. Menenggelamkan kepalanya di ceruk leher Taehyung. "Gak suka ya? Gue gak jadi pergi ke dokter deh. Maaf ya,"
Taehyung tak menjawab. Ia mengecup pucuk kepala Yerin berkali-kali. "Biar gue aja yang beliin obat. Yang kaya dulu, kan?"
"Iya,"
• • •
Seorang gadis menatap buku jurnalnya dengan tatapan kosong. List jadwal hariannya belum terisi--padahal waktu sudah menunjukkan pukul 1 malam.
Dia adalah Sowon. Teman baru Yerin yang sekarang entah bagaimana kabarnya.
"Hahh.."
Ia menutup bukunya. Menyimpannya diatas meja tanpa berniat melanjutkan. Padahal sebelum ini mengisi jurnal harian adalah favoritnya. Dia adalah orang yang teratur.
"Kenapa Yerin harus masuk ke kehidupan gue, sih?" kesalnya.
Tidak Eunha, tidak Wonwoo... Mereka semua membahas hubungannya dengan Yerin. Ini pilihannya bukan? Ia memutuskan tidak mau berurusan dengan Yerin adalah haknya.
Sowon menarik malas ponselnya diatas meja. Sebuah nama terlintas dipikirannya.
Jari-jarinya lihai diatas ponsel. Mencari sebuah akun instagram yang mudah ia dapatkan.
Gotcha!
@k.taehyung
Sowon tidak menyangka kim Taehyung-kim Taehyung itu adalah seorang selebritas. Followersnya berada jauh diatasnya.
Gadis itu membuka laman akunnya. Hanya ada dua foto di tiga tahun lalu. Satu fotonya bersama seekor anjing, dan satunya foto bersama Yerin. Ugh, melihat gadis itu lagi-lagi membuat perasaannya terasa aneh.
