Married With Sugar Daddy || Kim Taehyung

Chapter 21 - Fitnah

---
< Author Pov>

Seminggu sudah elena tinggal bersama taehyung kembali. Semua kembali seperti neraka, elena selalu mengancam taehyung dengan kata kata bunuh diri dan membunuh bayi yang ada di rahimnya.

Elena sangat ingin di sanjung dengan segala haknya sebagai nyonya besar. Karena kembalinya dia dengan taehyung.

Lain dengan viona, semakin kesini dia semakin menjaga jarak dari taehyung, terlalu banyak alasan untuk itu. Tapi alasan terkuat dia tak ingin taehyung mengetahui kehamilannya. Dia tak ingin elena menjadi marah dan berniat buruk pada bayinya.

Tertekan? Jangan di tanya, hatinya benar benar terluka, bagaimana bisa dia menjauhkan anak yang sudah sangat jelas janin taehyung, dari papanya sendiri?.

Bahkan rasa iri sering kali muncul di benak viona. Terkadang elena meminta hal hal aneh, taehyung selalu memberinya, walau dengan ekspresi yang mengambarkan ketidak ikhlasan, tapi elena selalu mendapatkan hal yang dia inginkan.

Sedangkan vii?? Aahhh bahkan hanya untuk di elus lemput perutnya oleh taehyung aja dia tak berani memintanya.

Pagi ini elena mengantarkan taehyung hingga depan mobil, elena menarik tangan taehyung sekilas dan meletakannya di perutnya.

"Papa.. Semangat kerjanya ya... Hehhee"

Taehyung terdiam sekilas, tangannya lembut mengelus perut elena. Entah apa yang dia lakukan ekspresinya hanya datar.

Aku bisa menebak ini benar benar bukan anakku.. Aku tak merasa ada ikatan batin sedikitpun dengan bayi ini.. Sangat berbeda jauh saat dulu hanna dalam kandungan batin taehyung lalu pergi masuk mobilnya tanpa berkata kata lagi dengan elena.

"Dadahhh hati hati" elena melambaikan tangannya. Taehyung mengabaikan elena.

Senyum smirk elena terukir Indah..

*deerrttttt deerrtttt*

Ponsel elena bergetar, dia mengangkatnya.

"Ya sayangg??? " saoa elena.. Ehhh sebentar-sebentar.. Apa tadi sayang???

"Yaaa rencana kita cukup berjalan baik, aahh pria bodoh itu sangat mudah di taklukan"

"Hahahah kau tau sendiri kan, aku memang hebat dalam hal ini.. Percayalah, dia akan segera menikahiku, dan kita akan mengambil hartanya sayang "

"Yaa hahaha rencana mu memang sangat baik sayang,, aku selalu menyukai apapun rencanamu"

"Baiklah.. Aku matikan.. Byee"

Elena mematikan ponselnya.

Prokkk proookk proookk

Elena terkejut dan sontak menoleh kearah tepukan tangan itu.

"Waahhhh sepertinya kau sangat cocok jika bermain film yaa elena.. Dengan watak antagonis " ucap viona yang tak sengaja mendengar semua pembicaraan elena di ponselnya tadi.

"Ck! Selamat.. Kau orang yang pertama mengetahuinya, apa aku harus memberimu hadiah untuk ini? Hmm?? "

"Ck! Ternyata memang benar, orang jahat akan selalu menjadi jahat"

"Hahahahaha karna aku jahat... Dan kau tau aku jahat.. Aku akan mengujinya dengan mu. Apakah aku cocok bermain peran antagonis " ucap elena enteng sambil memainkan smirknya.