Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Suara klakson mobil memasuki gendang telinganya. Membuatnya menoleh pada sumber suara yang tepat berada didepannya.
"Masuklah." Katanya.
Bakugou mengangguk paham, seraya tersenyum. Ia benar-benar bahagia sekarang. Namun juga sedih. Sebab ia berjanji jikalau Todoroki sudah menerima permintaannya, ia akan berhenti membuat permohonan kepada Todoroki.
Dengan begitu, ia tidak punya alasan lagi untuk berbicara kepada Todoroki.
"Todoroki-kun bisa mengendarai mobil ya? Kenapa tidak pernah membawa mobil ke sekolah?"
"Siswa tidak diperbolehkan membawa kendaraan, dasar bodoh."
"Akhir-akhir ini Todoroki-kun selalu bilang aku bodoh, padahal sebelumnya pernah bilang bahwa aku lebih pintar darimu."